Jakarta, Obsessionnews.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) mendorong ekosistem startup di tanah air dengan meluncurkan program Baparekraf for Startup (BEKUP) sebagai upaya pengembangan stratup lokal agar semakin berdaya saing tinggi.
Baca juga: 250 Pelaku Ekraf Ikuti Pelatihan Penulisan Iklan Pariwisata
Plt. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf Josua Simanjuntak menjelaskan, melalui program BEKUP Kemenparekraf ingin membuka kesempatan lebar bagi para pelaku usaha serta mendorong terciptanya inovasi digital dan kemampuan adaptasi startup lokal untuk meningkatkan kualitas wirausaha.
“Lewat teknologi digital, kita harapkan akan ada akselerasi bisnis yang membuat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf) dapat pulih dengan lebih cepat,” ujar Josua dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/7/2020).
Baca juga: Kemenparekraf Bekali 200 Pramuwisata Pelatihan Pemandu Wisata City Tour
Selain itu, dengan adanya kesempatan yang ditawarkan oleh program ini, para pelaku usaha diharapkan bisa fokus dan berinovasi untuk menjadi solusi dalam menanggulangi dampak pandemi Covid-19.
Dia mengungkapkan, Indonesia saat ini memiliki 5 startupterbaik yakni Traveloka, Tokopedia, Bukalapak, Ovo, dan Gojek yang tercatat telah menjadi decacorn. Berkaca dari dampak ekonomi yang besar dari 5 startup tersebut, pemerintah ingin menumbuhkan startup-startup yang mereplikasi startup unicorn dan decacorn yang ada.
Baca juga: Pelaku Pariwisata Pegang Peran Penting Kembalikan Kepercayaan Wisatawan untuk Berkunjung
“Jangan sampai Indonesia hanya jadi pasar, besarnya populasi Indonesia besar pula market. Meskipun penetrasi internet kita rendah di angka 64 persen tetapi jumlah pengguna internet adalah terbesar di Asia Tenggara yaitu 175 juta,”ucapnya.
Kemenparekraf berharap setelah adanya program ini, startup dapat berinovasi dan menggunakan teknologi agar berdampak positif. Untuk selanjutnya dapat memberikan terobosan bagi masyarakat agar bisa bangkit di masa pandemi ini.
Baca juga: Kemenparekraf Minta Pelaku Pariwisata Manfaatkan Kebijakan Pemerintah
“Kami ingin menjaring startup digital Indonesia yang berkualitas dan dapat bersaing dengan kompetitif dan bisa memberikan dampak positif terhadap ekonomi kita,” kata Josua.