
Jakarta, Obsessionnews.com – Perawat Indonesia diharapkan dapat menggali potensi dan mencari peluang untuk dapat bekerja di negara-negara yang membutuhkan tenaga profesional keperawatan.
Baca juga:
Aktivis, Rezim Penindas Rakyat Kita Lawan Tapi Tidak Kepada Dokter dan Perawat
Waktu Merupakan Faktor Kunci dalam Perawatan Kanker Prostat
Agony Cinta untuk Perawat Orang-orang Hilang Ingatan
Harapan itu disampaikan Kepala Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Abdul Kadir ketika memberikan pengarahan kepada 56 orang perawat Indonesia di Auditorium Balai Besar Pelatihan, Jakarta, Senin (2/3/2020).
Kadir mengungkapkan, pertemuan hari itu sangat baik karena dapat membangun jejaring, sekaligus mendengarkan hal-hal penting yang ingin disampaikan oleh delegasi dari Kementerian Kesehatan Saudi Arabia. Terutama terkait proses dan mekanisme penempatan tenaga perawat di negara Arab Saudi.
Baca juga:
Saudi Arabia Janji Percepat Urus Visa Haji
Vaksin Bio Farma Tembus Saudi Arabia
Indonesia Usulkan 3 Perbaikan Pelayanan Haji ke Saudi Arabia
“Saya berharap adik-adik dapat menunjukkan profesionalisme dan etika yang baik guna menanamkan citra baik perawat Indonesia di mata dunia,” ujarnya.
Dikutip obsessionnews.com dari keterangan tertulis, Rabu (4/3), sebanyak 43 perawat Indonesia mendaftar bekerja di Arab Saudi. Mereka terlihat antusias mengajukan pertanyaan tentang prosedur dan mekanisme proses rekrutmen di Arab Saudi.
Halaman selanjutnya