Jakarta, Obsessionnews – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PP), Yohana Yambise mengatakan, penyebab utama terjadinya kekerasan terhadap anak-anak karena lemahnya pengawasan dan perhatian dari orang tua.
Misalnya dalam kasus pemerkosaan dan pembunuhan terhadap Yuyun di Bengkulu, Yohanna menyebut yang salah adalah orang tua korban karena terlalu sibuk dengan pekerjaannya di kebun.
“Krisis pengasuhan terhadap anak. Saya mau katakan, kasus YY (di Bengkulu) sebenarnya yang salah adalah orang tua, pengasuhan orang tua,” kata Yohana dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR, Senin (30/5/2016).
Yohanan menjelaskan, peran orang tua minimal ibu harus bisa menjaga anak-anaknya, terlebih jika wilayahnya rawan dengan kasus kriminal. Orang tua Yuyun dinilai melupakan kewajibannya untuk melakukan pengawasan.
”Anak kalau ditinggalkan kedua orang tua yang kebanyakan di kebun, pasti jadi mangsa. Korban pelaku yang di sekitar itu,” jelas Yohana.
Persoalan kebutuhan rumah tangga desakan ekonomi bisa menjadi alasan orang tua sibuk dengan pekerjaannya. Namun, Yohana tetap meminta, orang tua juga punya waktu yang cukup untuk memberikan perhatian terhadap anaknya.
“Harus ada keseimbangan antara kebutuhan kerja, dengan kewajiban orang tua menjaga anak-anaknya,” jelasnya. (Albar)
