Senin, 17 Juni 24

Dikhianati Suami, Laudya Sabet Pemeran Utama Wanita Terpuji FFB 2015

Dikhianati Suami, Laudya Sabet Pemeran Utama Wanita Terpuji FFB 2015
* Laudya Cintya Bella.

Bandung, Obsessionnews – Film Surga yang Tak Dirindukan bertemakan religi dan kehidupan sehari-hari, terutama yang berkaitan erat dengan kehidupan dalam sebuah rumah tangga. Film ini mengisahkan kehidupan rumah tangga Arini yang semula diselimuti kebahagiaan. Suaminya, Prasetya, setia dan sayang pada keluarga. Sementara Arini adalah istri yang penurut dan ibu yang baik untuk anak semata wayangnya, Nadia.

Namun, kebahagiaan tersebut tak berlangsung lama. Prahara dalam kehidupan rumah tangga Arini berawal ketika Prasetya menyelamatkan seorang wanita yang mengalami kecelakaan dan berakhir dalam kondisi koma. Saat di rumah sakit, Prasetya baru mengetahui wanita yang diselamatkannya, Meirose, sedang hamil seorang anak laki-laki. Merasa kasihan dengan nasib Meirose yang depresi dan nasib sang jabang bayi yang akan terlahir tanpa ayah, Prasetya memutuskan menikahi Meirose secara diam-diam dan tidak memberitahu kepada Arini. Ya, Prasetya telah mengkhianati cinta Arini yang tulus.

Film yang disutradarai Hanung Bramantyo ini dibintangi oleh Fedi Nuril sebagai Prasetya, Laudya Cintya Bella sebagai Arini, dan Raline Shah sebagai Meirose. Berkat memerankan istri yang dikhianati suaminya, Laudya menyabet penghargaan sebagai Pemeran Utama Wanita Terpuji Festival Film Bandung (FFB) 2015 di Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (12/9/2015) malam.

Artis yang juga tergabung dalam grup vokal Bukan Bintang Biasa ini berhasil mengalahkan  Dewi Irawan (Tabula Rasa), Dian Sastrowardoyo (7 Hari 24 Jam), Laura Basuki (Love and Faith), dan Nirina Zubir (99 Persen Muhrim Get Married 5), dari daftar unggulan pada kategori Pemeran Wanita Terpuji FFB 2015.

Penghargaan dari FFB 2015 itu kali kedua yang diterima Bella setelah sebelumnya dinobatkan pada nomine/kategori yang sama di FFB 2004 lewat aktingnya dalam Virgin.

“Terima kasih buat Allah SWT, buat keluarga saya dan buat Mas Hanung Bramantyo,” kata artis yang berjilbab ini.

Laudya mengaku terkejut atau tidak menyangka bisa kembali meraih penghargaan untuk yang keduanya kalinya di FFB.

“Tentunya kaget, dan saya kira karakter Arini di film ini lumayan sulit untuk dipesankan. Tapi berkat dukungan tim seperti sutradara akhirnya saya bisa dapat penghargaan ini,” katanya.

Laudya dilahirkan di Bandung 24 Februari 1988. Ia mengawali kariernya di dunia film pada 2004 lewat film Virgin. Setelah itu dia membintangi sejumlah film, antara lain Berbagi Suami, Bukan Bintang Biasa, Love, Suka Ma Suka, dan Di Bawah Lindungan Ka’bah.

Selain itu Laudya juga membintangi sejumlah sinetron, yakni Senandung Masa Puber, Kisah Sedih di Hari Minggu, Cerita Si Angel, Cuek Tapi Cinta, Virgin The Series, dan Tasbih Cinta.

Popularitasnya kian melejit ketika Januari 2015 lalu Laudya berjilbab setelah melaksanakan ibadah umroh. Dan dengan berjilbab artis ini tampak semakin anggun. (ant/arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.