Jakarta, Obsessionnews.com – Hari Jumat (4/11/2016) malam ini, merupakan malam naas bagi Muhammad Guntur Wartawan Kompaa Tv. Tanpa mempunyai firasat apapun saat merekam aksi demo Bela Islam di Jalan Veteran III, Komplek Istana Kepresidenan, ia tiba-tiba diteriaki massa sebagai provokator padahal saat itu Guntur yang tengah berada di kerumunan massa sedang menjalankan tugasnya.
Sekitar pukul 18:31 massa berteriak-teriak ingin menembus polisi yang sedang menjaga lokasi tersebut. Tiba-tiba berteriak “hey siapa lu”, Guntur pun langsung menjawab dari Kompas Tv. Dan ada yang meneriakinya lagi dengan sebutan “media provokator”, seketika beberapa orang merebut memory serta ID Pers padahal saat itu Guntur sedang mengambil gambar secara siaran langsung. Tak hanya itu massa memukul kepala bagian belakangnya dua kali.
Untungnya, beberapa orang dari kerumunan massa tersebut di bantu polisi untuk mengamankan Guntur.
Kepada Obsessionnews.com, kameramen kelahiran 17 mei 1978 ini menceritakan kejadian tersebut merupakan pertama kali ia alami.
Meski mengalami kejadian yang tidak mengenakkan, ia tidak kapok meliput aksi demonstrasi. (Aprilia Rahapit)
