Jakarta, Obsessionnews.com – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) melakukan berbagai gebrakan untuk mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak-banyaknya ke Indonesia. Selain terus-menerus mempromosikan objek-objek wisata unggulan di berbagai daerah, Kemenpar juga gencar mempromosikan event-event kesenian, kebudayaan, olahraga, dan lain sebagainya.
Baca juga:
Bali Destinasi Favorit Wisman Asal Vietnam
Kemenpar – Vietjet Air Joint Promotion Datangkan Wisman ke Bali
Kemenpar Gandeng AirAsia Datangkan Wisman ke Lombok
Salah satu event tersebut adalah Bintan Triathlon 2019 yang berlangsung di Kawasan Bintan Lagoon Resort, Bintan, Kepulauan Riau, 7-9 Juni 2019. Ajang wisata olahraga yang juga dihadiri wisman dari berbagai negara ini menawarkan beragam rangkaian kompetisi penuh tantangan kepada para pesertanya.
Pada 2017 jumlah peserta event dengan kemasan sport tourism itu mencapai 1.300 orang dari 37 negara. Kemudian pada 2018 jumlah peserta juga mencapai 1.300 orang. Namun, jumlah negara yang berpartisipasi bertambah tepatnya sebanyak 49 negara.
Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I Kementerian Pariwisata Dessy Ruhati di Jakarta, Minggu (9/6/2019), mengatakan, Bintan Triathlon menghadirkan ribuan peserta dari puluhan negara, sehingga menjadi ajang sport tourism yang sangat efektif untuk Kemenpar mempromosikan pariwisata dan menjaring wisman.
“Tahun ini, target wisman yang akan hadir sebanyak 4.000 orang. Rinciannya, target peserta sebanyak 1.300 orang. Sedangkan sisanya adalah keluarga para peserta dan anggota timnya,” tutur Dessy.
Baca juga:
Jaring Wisman Milenial Eropa, Wonderful Indonesia Dipromosikan di TTF Belanda
Tarik 18 Juta Wisman, Kemenpar Jalankan Empat Program Realistis
Sail to Natuna Yatch Really Dongkrak Kunjungan Wisman
Dikutip obsessionnews.com dari keterangan tertulis Kemenpar hadir dalam acara tersebut Ketua Tim Calendar of Event Kemenpar Esthy Reko Astuty. Esthy mengungkapkan, Bintan Triathlon memiliki event yang sangat menyenangkan untuk keluarga bertajuk Fun Duo Race Challange. Event ini mencakup berenang sepanjang 150 meter dan berlari sejauh 1,5 kilometer hingga finish.
“Kalau yang family sport ini banyak diikuti oleh peserta dari negara Singapura, Australia, China, dan lainnya,” jelas Esthy yang juga Staf Ahli Menteri Bidang Multikultural Kemenpar.
Kategori lain yang dilombakan adalah Olympic Distance meliputi etape berenang sepanjang 1,5 kilometer, bersepeda sejauh 40 kilometer, dan berlari sejauh 10 kilometer.
Kemudian kategori Sprint Distance meliputi berenang sepanjang 750 meter, bersepeda sejauh 20 kilometer, dan berlari sejauh 5 kilometer.
Berikutnya Youth Distance meliputi berenang sepanjang 300 meter, bersepeda sejauh 12 kilometer, dan berlari sejauh 3 kilometer. Kemudian Kids Distance meliputi berenang sepanjang 150 meter, bersepeda sejauh 6 kilometer, dan berlari sejauh 1,5 kilometer.
Keseruan Bintan Triathlon diceritakan oleh salah satu keluarga yang menjadi peserta Bintan Triathlon. Mereka adalah keluarga Middleditch terdiri dari Emma bersama saudara perempuannya, Louisa Middleditch, dan ayahnya James Middleditch.
Hebatnya, mereka semua mampu menyentuh garis finish. Yang menarik, bukan hanya Emma yang menjadi juara. Louisa menempati posisi runner up Sprint Distance, tepat di belakang Emma. Sedangkan sang ayah, James Middleditch menjadi juara Sprint Distance kategori usia 40-49 tahun.
Emma Middleditch mengaku sudah beberapa kali mengunjungi Bintan. Ia juga terlibat dalam Bintan Triathlon tahun sebelumnya.
“Venue tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Tapi saya rasa sama-sama bagus. Untuk sepeda, rutenya sedikit lebih susah karena melewati bukit. Tapi sangat luar biasa pemandangan sekitar yang dilewati. Saya menikmatinya,” ujar Emma. (arh)
