Nyon, Obsessionnews – Markas besar UEFA di Nyon, Swiss, hari ini didatangi Polisi Swiss, terkait dengan dokumen Panama Papers mengenai tudingan keterlibatan Gianni Infantino, Presiden FIFA, atas sejumlah kontrak hak siar pertandingan bola di Amerika, semasa ia masih di badan sepakbola Eropa itu.
UEFA hari ini membenarkan bahwa polisi mendatangi markas mereka di Nyon, Swiss. UEFA mengatakan bekerjasama dengan kepolisian Swiss untuk menyediakan informasi yang dibutuhkan, yaitu mengenai kontrak yang dibuat antara UEFA dengan Cross Trading dan Teleamazonas.
Berdasarkan laporan dari beberapa pihak, yang diterima berdasarkan Panama Papers tersebut dituduhkan, bahwa Infantino pernah menandatangani kontrak dengan dua pengusaha Argentina, yang mempunyai Cross Trading. Mereka sekarang menetap di Amerika Serikat.
Infantino menyatakan terkejut bahwa integritasnya diragukan oleh beberapa media. (reuters) @baronpskd
