Selasa, 30 April 24

Tips Agar Hewan Kesayangan Tetap Sehat Saat Mudik Lebaran

Tips Agar Hewan Kesayangan Tetap Sehat Saat Mudik Lebaran
* Drh Desy Indriani. (ist)

Menyambut lebaran seperti biasanya para pemilik hewan kesayangan harus memutuskan apakah hewan kesayangannya akan dibawa mudik atau dititipkan ke tempat penitipan hewan.

Pada umumnya tempat penitipan hewan kebanjiran klien pada musim lebaran, ungkap Humas Dies Natalis ke-56 Fakultas Peternakan Unsoed, usai bincang-bincang jarak jauh dengan alumni Fakultas Peternakan Unsoed angkatan 1985 Ir Bambang Suharno.

Tahun ini, pemerintah memprediksi jumlah pemudik naik 65% dibanding tahun lalu, sehingga jumlah hewan yang dititipkan di penitipan hewan akan ikut melonjak.

Untuk itu, para pemilik hewan perlu mengetahui cara agar hewan kesayangannya khususnya anjing atau kucing tetap sehat saat mudik lebaran. kata Pimpinan Redaksi Majalah Cat & Dog Ir Bambang Suharno saat memberikan sambutan pembukaan pada webinar Majalah Cat & Dog dengan topik “Anjing dan Kucing Tetap Sehat Saat Bossnya Mudik Lebaran” pada  Sabtu (16/04/22) melalui zoom meeting dan kanal Youtube.

Webinar angkatan ke 34 ini diikuti oleh para penyayang hewan dan dokter hewan dari berbagai daerah, menghadirkan narasumber Drh Desy Indriani (Praktisi Pet Animal serta Owner Klinik Madja & Karlos Malang) dan Drh.Michael Indra W.,MBA (Dokter Hewan Senior, Business Leader PT.Better Pharma).

Bambang menyampaikan, webinar Majalah Cat & Dog dilakukan setiap dua minggu sekali sejak November 2020 dengan beragam topik yang dibutuhkan oleh para penyayang hewan. Acara ini dimaksudkan sebagai kontribusi majalah Cat & Dog dalam melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai pemeliharaan hewan kesayangan.

Drh Desy dalam paparannya menyampaikan, anjing, kucing ataupun hewan kesayangan lain bisa dititipkan di tempat penitipan hewan, namun ada juga pemilik hewan menghendaki hewannya dibawa mudik. Keduanya memilik risiko sendiri-sendiri.

Desy menyarankan bahwa sebelum dibawa mudik maupun dititipkan, hewan harus dipastikan dalam keadaan sehat. “Jika hewan dibawa mudik, sebaiknya lakukan general check up ke klinik langganan anda untuk mengetahui kondisi kesehatan hewan anda,” tuturnya.

Sementara itu Jika mau dititipkan, pastikan ke tempat penitipan hewan yang memiliki tenaga kesehatan hewan.

Menurut Desy, perlu diketahui bahwa saat dibawa pulang maupun dititipkan, hewan mengalami stres karena mengalami suasana lingkugan yang berbeda. Di tempat penitipan, pada umumnya pada hari pertama hewan belum mau makan.

Kemungkinan karena berada lingkungan yang asing dan menghadapi orang yang berbeda. Jika pada hari kedua masih belum mau makan, maka pihak pengelola penitipan hewan harus memberikan makanan dengan cara disuap.

Sedangkan hewan yang dibawa mudik menghadapi stress perjalanan. Disarankan agar pemilik hewan dapat melakukan konsultasi dengan dokter hewan yang sudah dipercaya dan sudah melakukan appointment dengan dokter hewan untuk bisa melakukan konsultasi online.

Menanggapi pertanyaan moderator mengenai perlunya telemedicine untuk klien yang sedang mudik, Desy mengatakan, pihaknya memang melayani konsultasi online termasuk telemedicine, namun jika tidak dapat ditangani secara online, pihaknya akan merekomendasikan dokter hewan yang ada di kota tempat kliennya mudik.

“Kami ada jaringan data dokter hewan praktek di berbagai daerah dari PDHI (Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia), sehingga tidak sulit untuk memberikan rekomendasi ke klien yang sedang berada di daerah,” ujar Desy.

Khusus untuk Anda yang mau menitipkan hewan saat mudik lebaran, berikut ini beberapa Tips dari Drh Desy sebagai berikut:

1. Pilihlah penitipan hewan yang ada tenaga kesehatan hewan,

2. Sebelum melakukan penitipan mintalah dokter hewan untuk memastikan hewan aman untuk dititipkan,

3. Pastikan vaksin hewan kesayangan dalam kondisi update,

4. Pastikan hewan dalam kondisi bebas dari parasit, kutu dan cacing,

5. Berikan informasi sedetail mungkin mengenai kondisi hewan. (Red)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.