Jumat, 26 April 24

Teror Novel, Ada Agenda Tersembunyi Pilkada DKI

Teror Novel, Ada Agenda Tersembunyi Pilkada DKI
* Arief Poyuono

Jakarta, Obsessionnews.com – Penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan yang merupakan sepupu Anies Baswedan, bukan sebuah aksi kriminal murni seperti yang dikatakan Presiden Jokowi. Tampak dalam mimik Jokowi saat memberikan keterangan di televisi yang terlihat sangat marah dan tidak siap untuk menjawab pertanyaan wartawan saat ditanya terkait kejadian tersebut.

“Kejadian kekerasan pada Novel adalah sebuah teror politik yang dibalut dengan aksi kriminal yang bertujuan untuk menutupi dugaan-dugaan dan temuan rencana aksi kecurangan dalam pilkada DKI Jakarta seperti pengelembungan DPT dan penolakan masyarakat Jakarta terhadap Djarot (dan Ahok),” kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Arief Poyuono dalam pesan WA yang diterima Obsessionnews.com, Selasa (11/4/2017).

“Kejadian kepada Novel Baswedan itu lebih sebuah cara untuk pengalihan isu-isu akan adanya potensi kecurangan yang akan dilakukan untuk mengagalkan kemenangan Anies-Sandi,” tandas Waketum Gerindra.

Selain itu, lanjutnya, juga terkait rencana KPK akan mengumumkan para tersangka baru pelaku korupsi proyek e-KTP yang sudah ditandai dengan status cekal Setya Novanto oleh KPK serta tercantumnya nama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang dalam daftar Anggota DPR periode 2009-2014 diduga menerima aliran dana proyek e-KTP.

“Ini yang akan diumumkan sebelum hari pencoblosan patut diduga ada benang merah terkait tindakan teror pada Novel Baswedan,” ungkap Arief Poyuono yang juga Aktivis garis keras.

Karena itu, tegas dia, Partai Gerindra menyerukan pada kader Gerindra dan Rakyat Jakarta untuk bersiap-siap melakukan perang puputan guna melawan para gerombolan jahat yang akan coba-coba menekan KPK dengan melakukan teror kekerasan kepada personil KPK dan melakukan kecurangan pada pilkada DKI putaran kedua. (Red)

Prabowo Subianto dan Arief Poyuono.

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.