Lebih dari Target! Transaksi QRIS BCA Rp47 Triliun

Lebih dari Target! Transaksi QRIS BCA Rp47 Triliun
Obsessionnews.com - Transaksi Quick Response Code Indonesian (QRIS) PT Bank Central Asia Tbk (BCA) terus mengalami peningkatan, hal itu bisa dilihat dari pencapaian transasi QRIS bank berkode emiten BCA ini per Juli 2023 sebesar Rp47 triliun, tumbuh kurang lebih 260 persen year on year (YoY). "Hampir menyaingi kartu kredit BCA. Pertumbuhan QRIS BCA lebih tinggi dari yang kami targetkan. Sementara, kontribusi QRIS BCA secara nasional sekitar 30 persen," ungkap Executive Vice President BCA Ketut Wijaya, di acara press conference Brightspot 2023, Plaza Senayan, Jakarta, Selasa (12/9/2023). Baca juga: Triwulan III 2021 BCA Bukukan Kinerja yang Solid Lebih lanjut Ketut memaparkan, hal tersebut dicapai pantaran pertumbuhan customer BCA meningkat cukup baik. "Dari sisi pembukaan rekening naik sekitar 19 persen menjadi sekitar 37 juta sehingga mendongkrak customer based kami. Kemudian, dari sisi pertumbuhan transaksi elektronik sampai Semester I 2023 sekitar 14,3 miliar. Di mana 9,8 miliarnya adalah transaksi dari mobile banking yang tumbuh sekitar 44 persen," tambahnya. Tak kalah penting, kunci sukses QRIS BCA adalah promosi. "Promosi adalah faktor penting untuk mengenalkan dan menggalakkan QRIS di awal. Pertumbuhan transaksi QRIS juga didongkrak dari beragam event offline yang digelar BCA. Baca juga: BCA Gandeng Hacker Topi Putih untuk Proteksi Serangan Siber dan Malware "Karena awareness menjadi salah satu hal penting untuk memperkenalkan fitur-fitur baru BCA. Setelah mereka tahu, mencoba, nyaman, maka customers akan menggunakan dan menjadi kebiasaan. QRIS sangat memudahkan customers karena terdapat di dalam mobile banking sehingga very convenient, tidak perlu top up. Orang sudah langsung pakai QRIS," imbuhnya. Ketika ditanya ke depan apakah QRIS akan mengalahkan kartu kredit, dengan lugas Ketut menjawab, "Kalau kita lihat ada preferensi dari customers yang berbeda-beda. Katakanlah kita berbicara customer yang punya dua alat bayar, satu QRIS, satu kartu kredit, biasanya QRIS dipakai untuk pembayaran yang sifatnya small ticket item, karena ada pembatasan maksimal transaksi Rp20 juta. Sementara, transaksi kartu kredit masih tergantung limit. Kalau orang travelling, dia lebih senang pakai kartu kredit," pungkasnya. (Gia)