Yogyakarta, Obsessionnews.com – Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, berhasil menciptakan inovasi terbaru GeNose, yaitu berupa alat yang mampu mendeteksi dan mendiagnosis apakah seseorang terinfeksi Covid-19 atau tidak hanya dengan embusan napas.
Baca juga:
Mantul Nih! Start-up Banoo UGM Lolos Jadi Finalis MIT Solve Sustainable Food Systems Challenge 2020
Rektor UGM: Kekayaan Alam Indonesia Belum Dapat Memberikan Kemakmuran
Dikutip obsessionnews.com dari keterangan tertulis Humas UGM, Minggu (13/9/2020), disebutkan GeNose yang siap diluncurkan bekerja secara cepat dan akurat mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama napas seseorang. Napas orang diambil diindera melalui sensor-sensor dan kemudian diolah datanya dengan bantuan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) untuk pendeteksian dan pengambilan keputusan.
Selain unsur kecepatan dan keakurasian, GeNose didesain sangat handy, sehingga dapat dioperasikan oleh seseorang secara mandiri dan efisien.
Halaman selanjutnya