Sabtu, 27 April 24

Pasar Mobil Listrik Diprediksi akan Tumbuh Pesat

Pasar Mobil Listrik Diprediksi akan Tumbuh Pesat
* Salah satu mobil listrik.

Jakarta, Obsessionnews.com – Chief Financial Officer Continental AG Wolfgang Schaefer memprediksikan pasar mobil listrik akan tumbuh berkembang dan menguntungkan di masa depan meski dengan harga yang relatif mahal dari mobil berteknologi kuno.

Schaefer mengatakan pasar mobil listrik memang terus bertumbuh, dibantu oleh semakin ketatnya regulasi emisi gas buang dan tingkat konsumsi bahan bakar minyak di berbagai negara. Tak hanya itu, berbagai insentif bagi mobil listrik dari pemerintah negara-negara maju pun ikut menyuburkan pasar mobil listrik.

Tumbuhnya mobil listrik dipastikan menguntungkan di masa depan, termasuk bagi Continental AG yang kelak memasok berbagai komponen mobil listrik bagi para kliennya pabrikan-pabrikan besar dunia. Continental AG sendiri merupakan perusahaan pemasok komponen dan suku cadang.

“Para klien kami memiliki sederet mobil listrik yang menunggu untuk diluncurkan pada 2019 serta 2020. Mereka, dan kami juga, bakal siap mempersiapkan mobil-mobil listrik itu,” kata Schaefer belum lama ini.

Untuk diketahui, penjualan mobil listrik di Eropa, pada kuartal satu 2017, meloncat 36 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya menjadi 235.438 unit. Total registasi mobil baru di Eropa sendiri di tiga bulan pertama tahun ini adalah 1,94 juta kendaraan.

Berbagai pabrikan makin gahar pula berinvestasi super besar demi meneliti plus mengembangkan mobil listrik. Sebutnya misalnya Volkswagen, Mercedes-Benz, BMW, General Motors, Nissan, dan lain-lain.

Saat ini juga muncul mobil-mobil listrik berharga relatif terjangkau seperti Chevrolet Bolt yang berkisar di Rp400 juta-an di Amerika Serikat. Pada akhir tahun, Tesla juga mulai mengaspalkan Model 3 di kisaran banderol tak terlalu jauh berbeda di ‘Negeri Paman Sam’. (Has)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.