Jakarta, Obsessionnews.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasiun Jonan, mengusulkan pengurangan alokasi anggaran untuk Kementerian ESDM dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2017.
Pasalnya RAPBN 2017 Kementerian ESDM mendapat anggaran sebanyak Rp 7,31 triliun. Namun Jonan meminta untuk dikurangi sebesar Rp 291,5 miliar atau menjadi Rp 7,02 triliun
“Yang pertama dipotong jaringan gas (jargas) rumah tangga di Ditjen Migas, dikurangi 15.500 SR. Kalau diteruskan belum tentu juga bisa diselesaikan,” kata Jonan dalam rapat kerja dengan Komisi VII DPR, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (20/10/2016).
Jonan mengungkapkan jargas untuk 15.500 SR tidak memungkinkan untuk di bangun, meskipi=un diteruskan belum tentu terealisasi.
Jargas rumah tangga pada 2017 awalnya direncanakan akan dibangun untuk 69.200 sambungan rumah tangga (SR) dikurangi 15.500 SR menjadi hanya 53.700 SR.
“Yang pertama dipotong jargas rumah tangga di Ditjen Migas, dikurangi 15.500 SR. Kalau diteruskan belum tentu juga bisa diselesaikan,” kata Jonan.
Selain itu, Jonan juga mengorting anggaran operasional kementerian. Misalnya untuk biaya seminar, pengadaan komputer, dan sebagainya. “Terakhir, biaya operasional, biaya seminar, komputer, kita kurangi Rp 52 miliar,” tutupnya. (Aprilia Rahapit/*)
