Subang, Obsessionnews.com – Berkat peran ulama paslon nomor 01 Joko Widodo (Jokowi) – KH Ma’ruf Amin menang pada Pilpres 2019 di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Ulama turun langsung ke lapangan mengajak umat memilih Jokowi-Ma’ruf
Pengasuh Pondok Pesantren Daarus Syifa Compreng, Kabupaten Subang, KH Tasyrifien AS mengatakan, umat Islam di wilayah Pantai Utara (Pantura) memang sejak dulu dikenal sangat dekat dengan para ulama.
Baca juga:
Demokrat Tak Menolak Jika Diajak Koalisi dengan Jokowi
Pertemuan AHY dengan Jokowi Bukan Politik Rekonsiliatif Koalisi Prabowo
Jokowi dan Ibu Negara Iriana Salat Id di Masjid Istiqlal
“Tak cuma di Subang. Umat Islam di sepanjang Pantura termasuk Indramayu dan Cirebon pun demikian. patuh pada arahan para ulama,” ujarnya, Kamis (13/6/2019).
Seperti diketahui dari hasil rekapitulasi suara yang dilakukan KPU Jawa Barat, pasangan Jokowi- Ma’ruf hanya unggul di enam kabupaten dan kota. Selebihnya 21 daerah dikuasai Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Di Kabupaten Subang Jokowi-Ma’ruf memperoleh suara 307.381, Kota Cirebon 823.900, Kabupaten Cirebon 103.878, Kabupaten Pangandaran 164,073, Kota Banjar 64.295 dan Kabupaten Indramayu memperoleh 707.324 suara.
Kiai Tasyrifien menambahkan, arahan para ulama yang berkumpul saat Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama sebelum Pilpres sangat strategis dan berdampak positif dalam mendongkrak perolehan suara bagi Paslon 01.
Munas Alim Ulama yang digelar oleh Majelis Munajat Indonesia Berkah (MMIB) pada 15-17 Maret 2019 itu dihadiri lebih dari 600 alim ulama seluruh Indonesia.
“Hasil Munas Alim Ulama berupa Ijtihad Politik dan Fatwa jadi pegangan kami untuk turun membimbing umat agar memilih Jokowi dan Kiai Ma’ruf,” jelas Ketua Pengurus Daerah MMIB Kabupaten Subang ini.
Kedekatan ulama dan umat ini, tambahnya, harus terus dibina. Pasalnya, Indonesia hanya akan maju dan berkah jika ulama dan umat bersatu.
Baca juga:
Di Madura, Jokowi-Ma’ruf Hanya Unggul di Satu Wilayah
Sejumlah Tokoh dan Artis Hadiri Syukuran Kemenangan Jokowi-Ma’ruf Amin
Jokowi-Ma’ruf Menang di Kandang Sandiaga Uno
Oleh karena itu Kiai Tasyrifien mengimbau pemerintah ke depan harus memperhatikan hal tersebut.
“Caranya, Presiden Jokowi sebagai presiden terpilih harus memiliki para pembantu atau menteri dari tokoh Islam yang memihak kepentingan umat Islam,” tegasnya.
“Siapa saja? Saya kira ada beberapa tokoh yang dekat dan bisa diterima oleh umat,” pungkasnya. (Fath)