Sabtu, 27 April 24

Inilah Rahasia Telkomsel Bisa Menjadi Hebat

Inilah Rahasia Telkomsel Bisa Menjadi Hebat
* Herdy Harman.

Jakarta, Obsessionnews – Apa sih rahasianya perusahaan plat merah yang bergerak di bidang telekomunikasi bisa terus menjadi besar?

“Kuncinya kerja di Telkomsel itu harus asyik. Dan di Telkom Grup, pembangunan sumber daya manusia dan budaya itu sesuatu yang serius karena itu fondasinya,” begitu kata Herdy Harman, Direktur Human Capital Manajemen Telkomsel dalam bedah buku berjudul Strongest by Best People yang dia tulis, Jakarta, Selasa (15/12).

Telkomsel kata dia, bisa menjadi hebat karena ada pendiri yang juga hebat. Dan tantangan hari ini, membangun budaya harus datang dari orang nomor satu di perusahaan.

“Kuncinya di orang. Dari mulai rekruitment,” jelas dia.

Herdy bilang, soal perekrutan tenaga kerja, 75 persennya Telkomsel yang mencari. Sisanya, baru pelamar. Ini, bertujuan untuk memastikan mendapat calon amggota yang terbaik.

“Rekrut itu investasi di orang. Isu-nya, yakinkan pelamar itu orang-orang terbaik. Ini perlu dipastikan,” sebut dia.

Selanjutnya, dalam buku tersebut diceritakan, memastkan kalau hasil perekrutan merupakan orang-orang terbaik.

Hingga saat ini, 77 persen dari total populasi pegawai di Telkomsel Grup berusia di bawah usia 40 tahun. Perpaduan antara anak muda dan yang sudah berumur, adalah komposisi indah.

Telkomsel juga tak lagi mempraktekkan tes kesehatan dalam perekrutan setiap anggota. Perusahaan ini, meniru gaya google life style dan menggali diri calon pegawai saat interview.

Lantas, bagaimana caranya membumikan budaya kerja yang hebat ?

Herdy menilai, Telkom Way yang mengantarkan perusahaan menjadi besar. Selanjutnya, komunikasi diintensifkan serta memastikan goal system yakni hasil perekrutan bergairan dan agresif dalam bekerja.

Selanjutnya, fokus dalam membangun orang-orang hebat. Caranya, menyekolahkan pegawai ke sekolah-sekolah terbaik.

“Usia 36 tahun bisa menduduki rangking tertinggi di Telkomsel,” sebut Herdy.

Semua pimpinan pun di perusahaan plat merah tersebut harus jadi rule model. Selain itu, ada culture festival guna membangun budaya hebat.

Sebentar lagi, Telkomsel bakal menjadi satu-satunya perusahaan milik negara yang membuang gaya formal. Sebab dalam konsep pembangunannya, bekerja di sini harus menyenangkan.

“Konsepnya sederhana. Cita-citanya gedung Telkomsel ingin jadi perusahaan yang turut mengurangi kemacetan lalu lintas. Kalau perlu pegawai tak usah datang ke kantor,” jelas dia membedah isi bukunya.

Ketika tujuan utama tercapai, Telkomsel bukan cuma memberi insentif bagi pegawai berprestasi. Kesempatan berlibur kemana saja juga diberikan sebagai bentuk penghargaan.

Herdy Rosadi Harman sebelumnya menduduki posisi sebagai Vice President Legal & Compliance Telkom di periode 2006-2007. Selanjutnya, dia menjadi Vice President Regulatory Management Telkom di tahun 2007 hingga 2012. Saat ini, dia menjabat Director Human Capital Management Telkomsel.

Herdy lahir di Bandung, Jawa Barat, pada 28 Juni 1963. Dia menyelesaikan pendidikan Bachelor of Law di Universitas Padjadjaran tahun 1986, MBA, Asian Institute Management Philippines-Institute Management Bandung (TELKOM University), 1993, dan Master of Law (LLM program), Washington College of Law, DC USA, 1998. (Mahbub Junaidi)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.