Bukber, Salat Tarawih, dan Turnamen Ramadan Cup di GOR Pertim

Obsessionnews.com - Banyak cara dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi, salah satu di antaranya melalui olahraga tenis meja. Menyadari begitu pentingnya memelihara silaturahmi, Persatuan Tenis Meja (PTM) Pertim mengundang para atlet tenis meja amatir dari Jakarta, Bekasi, Tangerang, dan lain-lain melakukan buka puasa bersama (bukber) di GOR Pertim, Jl Permata Timur (Pertim), Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (23/4/2022). Baca juga:Ryan Juara Turnamen Tenis Meja Ramadan Cup di GOR PertimShowroom Ras Motor Disulap Jadi GOR Pertim Khusus untuk Main Tenis Meja
Pembina PTM Pertim Santoso, Ketua PTM Pertim Baskoro, serta pengurus lainnya dengan ramah menyambut kedatangan paru tamu sejak pukul 16.00. Sambil menanti waktu buka puasa sejumlah orang latihan tenis meja. Ada yang bermain santai dan ada pula yang bermain serius.
Menjelang dan waktu berbuka puasa tamu yang datang semakin banyak. Acara bukber dapat ditonton di sini. Seusai berbuka puasa orang-orang salat maghrib di lantai 2.
Kemudian salat isya dan salat tarawih digelar di lantai 1. Sekitar pukul 20.40 WIB rampung salat tarawih. Kemudian Baskoro mengumumkan akan diadakan turnamen mini tenis meja. Ia juga mengumumkan nama para donatur dan nilai uangnya untuk turnamen. Uang tersebut untuk hadiah bagi juara I, juara II, dan juara III bersama. Turnamen Tenis Meja Ramadan Cup Turnamen tenis meja Ramadan Cup, itulah nama turnamen yang dihelat di GOR Pertim pada Sabtu (23/4/2022) hingga Minggu (24/4) dini hari. Turnamen ini khusus untuk para petenis meja amatir dari berbagai daerah. Sejumlah bintang tenis meja amatir yang populer di tanah air ikut berlaga di Ramadan Cup, antara lain Patria Prosessa, Suliyantoro, Eka Killer, dan Gatot Sumarsono. Di berbagai turnamen tenis meja sering kali terjadi kejutan. Pemain yang diunggulkan gagal meraih prestasi terbaik. Sementara pemain yang tak diunggulkan malah berhasil menjadi juara. Demikian pula di Ramadan Cup. Dua pemain yang diunggulkan, yakni Suliyantoro dan Gatot Sumarsono, gagal meraih tiket ke babak empat besar. Sementara sang master bintik Patria Prosessa, yang diprediksi menjadi juara, di luar dugaan kalah 1-3 melawan Ryan di partai final. Hasil lengkap: Juara I: Ryan Juara II: Patria Prosessa Juara III bersama: Eka Killer dan Ato [caption id="attachment_373906" align="alignnone" width="640"]
Ryan juara I Ramadan Cup.[/caption]
Ketua panitia Ramadan Cup yang juga Ketua PTM Pertim Baskoro mengucapkan selamat untuk para juara. "Semoga tetap semangat dan selalu semangat. Bravo untuk para juara dan PTM Pertim," kata Baskoro. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para donatur. (arh)




