Makassar, Obsessionnews – Sekitar 283 desa dari 3025 desa di Provinsi Sulawesi Selatan belum teraliri listrik. Demikian data yang dikeluarkan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sulawesi Selatan.
Menurut Sekretaris ESDM Syamsul Bahri kepada Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang yang melakukan kunjungan ke Kantor Dinas ESDM, Senin (7/3/2016), desa-desa yang belum teraliri listrik itu umumnya berada di pulau-pulau dan pegunungan yang sulit dijangkau.
“Sulsel memiliki banyak desa, sekitar 3025 desa. Adapun yang belum teraliri listrik sekitar 8 persen atau 283 desa,” ujarnya.
Mendengar uraian tersebut, Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu’mang berharap ada solusi cepat agar desa-desa itu dialiri listrik.
“Bila perlu ESDM ikut saya susur gunung dan hutan untuk lihat desa-desa yang belum dapat aliran listrik. Saya biasa naik jeep untuk temui daerah yang sama sekali belum tersentuh listrik. Kita selesaikan ini,” kata Agus di depan pegawai ESDM.
Lebih jauh Agus mengatakan, solusi tercepat yang bisa dilakukan untuk menghadirkan listrik di daerah terpencil adalah pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro (PLTMH).
Menurutnya, PLTS sangat cocok digunakan di desa-desa yang terletak di pulau-pulau terpencil. Sementara PLTMH cocok digunakan di daerah pegunungan, khususnya yang memiliki sungai dengan debit air cukup baik untuk menggerakkan kincir.
Agar segera teralisasi, Agus siap melobi pemerintah pusat untuk membantu penganggarannya. Untuk PLTS misalnya, anggaran sebesar Rp9 juta sudah bisa digunakan untuk lima titik lampu dan satu unit televisi.
