Jakarta, Obsessionnews – Jelang pelaksanaan Kongres Partai Demokrat pada pertengahan Mei 2015, sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) justru membuat Kaukus Penyelamat Partai Demokrat. Sikap ini sebagai bentuk kekecewaan pengurus DPC yang telah dipecat secara sepihak.
Dadik Risdariyanto adalah mantan Ketua DPC Surabaya yang telah dipecat oleh DPP Demokrat. Ia mengaku, ide pembentukan Kaukus Penyelamat Partai Demokrat sudah mendapat dukungan dari 161 pengurus DPC di seluruh Indonesia. Mayoritas mereka juga kecewa dengan sikap elit Demokrat.
”Ada 161 Ketua DPC yang sudah mendukung kami. Mereka juga telah dicopot dan diganti dengan Pelaksana tugas. Kita ingin kembali bersatu agar Demokrat jaya,” ujarnya di Jakarta, Kamis (30/4/2015).
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua DPC Kepulauan Talaut, Alex Riung. Ia menyatakan dukungannya untuk membentuk gerakan penyelamat Partai Golkar.
Bahkan, ia ingin menghimpun kekuatan yang lebih besar lagi sampai pelaksanaan Kongres berlangsung di Surabaya. “Kita akan bergerak bersama, sampai Surabaya,” terangnya.
Selain itu, Ketua DPC Salatiga, Iwan, mengatakan, pihaknya hanya ingin mewujudkan keinginan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dimana pada saat Kongres Luar Biasa di Bali, SBY meminta kepada Kadernya untuk tidak tergantung pada sosok dirinya. SBY juga berjanji tidak mau maju lagi menjadi ketua umum Demokrat.
Kaukus ini adalah aliansi akal sehat dan hati nurani yang bersih, cerdas, dan santun, yang menginginkan demokrai menjadi satu-satunya aturan main yang dijunjung tinggi. Partai ini hanya bisa diselamatkan oleh penegakan sistem demokratis, bukan oleh figur yang fana. (Albar)
