Oleh: Teuku Gandawan, Direktur #StrategiIndonesia, Alumni ITB, Pemerhati Politik Nasional
Andainya saja Asa Firda Inatah alias Afi menulis tanggal lahir adalah warisan bukan pilihan, dia mungkin sudah diajak ke bulan oleh pemujanya, karena tanggal lahir memang warisan. Sayangnya dia menulis agama yang awalnya bisa warisan tapi bisa jadi pilihan untuk makin beriman atau murtad di kemudian hari.
Semoga Afi segera sadar untuk menjauh dari para pemujanya yang mengantarkannya ke kesesatan hidup. Ini justru pilihan bagi Afi, bukan warisan. Mau hidup di alam pemujaan palsu yang penuh tipu daya atau hidup dalam kenyataan yang lebih Islami.
Menjadi populer karena kebaikan tentu akan menjadi amal jariah. Tapi jika populer karena kesalahan pikir dan dengan cara plagiat, tentu bukanlah amal baik bagi seorang yang beragama, apalagi beragama Islam.
Semoga Afi segera kembali ke warisan Islam versi Rasulullah. Islam yang sesungguhnya dan sebenarnya. Semoga umat Islam Indonesia segera berlomba-lomba mengejar warisan Rasullah ini. Aamiin Yaa Rabb. (*)
