Kamis, 16 Mei 24

Sanksi DIcabut, Dunia Resmi Akui Nuklir Iran

Sanksi DIcabut, Dunia Resmi Akui Nuklir Iran
* Dirjen Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Yukiya Amano

Wina – Dirjen Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dalam laporan terbarunya menyatakan Iran menjalankan seluruh komitmennya mengenai aktivitas nuklir sesuai kesepakatan yang dicapai dengan kekuatan dunia.

“Hari ini saya menyampaikan laporan mengenai pengesahan resmi bahwa Iran telah mengambil seluruh langkah persiapan yang diperlukan untuk dimulainya penerapan Rencana Aksi Bersama Komprehensif (JCPOA), dan laporan ini akan diserahkan kepada Dewan Gubernur [IAEA] dan Dewan Keamanan PBB,” ujar Yukiya Amano Sabtu malam (16/1) di Wina.

Laporan Dirjen IAEA tersebut disampaikan setelah penyelidik yang ditempatkan di lapangan mengakui bahwa Iran telah mengambil seluruh langkah yang diperlukan bagi dimulainya implementasi JCPOA.

Pengesahan Dirjen IAEA ini sebagai sarana dimulainya pengawasan IAEA terhadap komitmen nuklir Iran sesuai kesepakatan dan prakarsa Dewan Keamanan PBB disertai persetujuan Dewan Gubernur IAEA.

“Hubungan Iran dan IAEA memasuki fase baru, dan hari ini adalah hari penting bagi publik dunia. Oleh karena itu, saya mengucapkan selamat kepada semua pihak yang membantu terwujudnya realitas ini, terutama negara-negara 3+3, Iran dan Dewan Gubernur IAEA, “ tegas Amano.

Menlu Amerika Serikat menggelar perundingan dengan Menlu Iran Javad Zarif di Wina. (BBC)
Menlu Amerika Serikat menggelar perundingan dengan Menlu Iran Javad Zarif di Wina. (BBC)

Sanksi Terhadap Iran Dicabut
Berbagai sanksi internasional terhadap Iran dicabut setelah negara itu memenuhi kewajiban-kewajibannya sebagaimana ditetapkan dalam kesepakatan nuklir dengan sekelompok negara.

Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Federica Mogherini mengumumkan pencabutan sanksi sesuai dengan kesepakatan “karena Iran sudah memenuhi komitmennya”.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry langsung memerintahkan agar sanksi ekonomi yang diterapkan Amerika Serikat terhadap Iran dicabut.

Keputusan itu diambil dalam pertemuan di Wina, Austria pada Sabtu malam (16/01) waktu setempat.

Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) mengatakan Iran telah merampungkan segala langkah yang diperlukan untuk menerapkan kesepakatan nuklir.

Direktur Jenderal IAEA Yukiya Amano mengatakan ini merupakan “hari penting bagi masyarakat internasional”.

Kesimpulan itu diambil, lanjut Amano, setelah tim inspektur IAEA melakukan verifikasi untuk memastikan Iran telah melakukan langkah-langkah yang diperlukan.

Kesepakatan nuklir ini dicapai antara Iran dan kelompok negara yang disebut P5 + 1, terdiri dari Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Cina dan Rusia ditambah Jerman pada Juli tahun lalu.

Berdasarkan kesepakatan, Iran harus memangkas jumlah sentrifugal dan membongkar reaktor air berat di dekat kota Arak, keduanya dapat digunakan untuk membuat senjata nuklir.

Iran selalu menegaskan program nuklirnya tidak untuk membuat senjata nuklir. (irib.ir/bbc)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.