Titiek Soeharto Tinjau Pagar Laut Naik Tank Amfibi, Apa Hasilnya?

Obsessionnews.com - Ketua Komisi IV DPR Titiek Soeharto meninjau pembongkaran pagar laut di Tangerang, Rabu (22/1) pagi. Titiek menyusuri lokasi menggunakan kendaraan taktis tank amfibi milik TNI AL. Lantas, apa hasilnya?
Titiek meminta pemerintah untuk segera mengumumkan pemilik pagar laut itu. Dia juga menunggu argumentasi pembangunan pagar sepanjang 30,16 km itu.
Baca Juga:
Cacat Prosedur dan Materil, 266 HGB Pagar Laut di Tangerang Dibatalkan
"Saya belum tahu. Kalau enggak perusahaan besar mana mungkin dia bikin pagar seperti itu, untuk apa," kata Titiek, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, selepas meninjau pagar laut.
Titiek memantau pembongkaran yang dilakukan TNI AL. Turut mendampingi antara lain Menteri ATR/BPN Nusron Wahid dan KSAL Muhammad Ali.
Baca Juga:
Pagar Laut di Tangerang Pelanggaran Hukum, Kental Kolusi
Dirinya memastikan Komisi IV bakal memanggil Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono untuk memberi penjelasan terhadap pagar laut dari bambu yang telah disegel sejak 9 Januari 2025. Sakti sempat protes tindakan TNI AL membongkar pagar bambu, namun belakangan mendukung.
Sementara Nusron menyebutkan, terdapat 266 HGB yang diterbitkan untuk pagar laut itu. Bahkan terdapat pula SHB untuk 17 bidang. Nusron memastikan bakal mencabut HGB dan SHM itu karena dianggap cacat prosedural.
Baca Juga:
Nusron Akui Pagar Laut di Tangerang Bersertifikat HGB
Titiek menilai, pagar laut di Tangerang merupakan pelanggaran hukum. Dia menegaskan bahwa laut bukan milik perusahaan atau perorangan, tetapi negara.
"Mereka enak saja memagar-magari," seloroh Titiek. (Erwin)