Cylvie Nuraini Samsul, Pengacara yang Berdedikasi Tinggi Memajukan Investasi Indonesia

Cylvie Nuraini Samsul, Pengacara yang Berdedikasi Tinggi Memajukan Investasi Indonesia
Obsessionnews.com - Terinspirasi dari sang ayah yang merupakan lulusan sarjana hukum, juga berkarier di Kementerian Keuangan dan sebagai dosen di STAN setelah pensiun, Cylvie Nuraini Samsul memutuskan untuk menekuni dunia hukum. Belajar dari sang ayah bahwa ilmu hukum bisa diterapkan di berbagai bidang, Cylvie akhirnya mendirikan kantor hukumnya sendiri bersama partner, Riana K. Adiwidjaja, dengan nama SA Partners. Cylvie, yang telah berkarier di bidang hukum selama 25 tahun, mengawali karier di Mochtar Karuwin Komar (MKK) dan sempat bekerja di firma hukum top tier sebelum akhirnya mendirikan SA Partners. Selama perjalanan kariernya, ia mengambil inspirasi dari mantan Menlu dan pendiri MKK, Mochtar Kusumaatmadja, yang menjadi panutan dalam bidang hukum internasional. Mendirikan SA Partners bukanlah pilihan mudah, namun atas saran dari mentor yang melihat potensinya sebagai seorang enterpreneur dengan business sense yang tajam, Cylvie merasa bahwa bekerja di kantor hukum orang lain tidak akan sepenuhnya menggambarkan visi dan semangatnya. "Slogan SA Partners adalah Integrity, Intelligence, Sincerity, dan Energy. Integritas menjadi pondasi penting dalam menangani kasus kompleks yang melibatkan berbagai kepentingan. Intelligence adalah kunci untuk memahami permasalahan dari A to Z, dengan kemampuan berpikir kritis dan pemahaman komprehensif tentang bisnis klien," ujar Cylvie dikutip dari majalah Women’s Obsession, Selasa (1/8/2023). "Sincerity mencerminkan dedikasi tim SA Partners yang bekerja keras membantu klien dengan keikhlasan. Terakhir, energy menggambarkan semangat tinggi dalam bekerja dan kerjasama tim yang solid untuk memberikan pelayanan maksimal bagi klien," tambahnya. Fokus layanan SA Partners adalah investment law firm, dengan mengutamakan membantu penanaman modal di Indonesia yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan memberikan dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan negara. Dengan jaringan kuat di berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintahan dan regulator, serta kantor hukum mitra di Singapura dan Jepang, SA Partners berkomitmen membantu investasi dari luar negeri dan mencapai target-target pembangunan Indonesia. Cerita menarik dari perjalanan Cylvie adalah ketika SA Partners berhasil menyelesaikan kasus yang tersendat sejak 2015 dengan cepat dan efisien. Keberhasilan ini membuka peluang ekspansi dan pengembangan bisnis bagi klien, sehingga Cylvie merasa bangga atas kontribusi firma hukumnya. Di tengah kesibukannya, Cylvie tetap memberikan perhatian kepada keluarga. Dia menjaga keseimbangan antara karier dan keluarga dengan memberikan waktu bonding bersama kedua anak lelakinya yang telah berusia 20-an dan anak bungsunya yang berusia 8 tahun. Selain itu, ia juga rajin mengunjungi orang tua dan berinteraksi dengan keluarga besar untuk menciptakan keharmonisan dalam kehidupannya. (Poy)