Kharis Bersilaturahmi dengan Komunitas Disabilitas Surakarta

Kharis Bersilaturahmi dengan Komunitas Disabilitas Surakarta
Obsessionnews.com - Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI Dr. Abdul Kharis Almasyhari menghadiri SIlaturahmi Komunitas Disabilitas Kota Surakarta di Gedung Pertemuan DeLIMA Jebres, Surakarta, kemarin, Sabtu (10/6/2023).   Baca juga:Kabar Gembira! PKS Kembali Calonkan Kharis sebagai Anggota DPR pada Pemilu 2024Kharis Dukung Pencinta Tosan Aji Usulkan 25 November sebagai Hari Keris Indonesia   Silaturahmi ini terselenggara berkat kerja sama Komunitas Disablitas Kota Surakarta dengan Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kota Surakarta. Kolaborasi PKS dengan Komunitas Disabilitas ini sudah berjalan lama. Sejumlah event bersama sudah dilaksanakan sejak era Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid sampai saat ini. Hadir dalam kegiatan ini semua perwakilan dari Komunitas Disabilitas Kota Surakarta seperti Komunitas Tuna Daksa, Tuna Rungu Wicara, Tuna Netra dan Psiko Sosial serta perwakilan Orang Tua dari anak Disabilitas.     Mengawali sambutannya, Kharis menyampaikan tidak hanya di tingkat lokal Kota Surakarta kepedulian PKS terhadap Komunitas Disabilitas. Namun juga di level nasional dan internasional. "Saya pernah dimintai tolong Bu Ledia Hanifa yang ada di Komisi X waktu Tim Sepak Bola Disabilitas Amputasi bertanding di Turki. Saya diminta untuk berkomunikasi dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Turki untuk bisa memfasilitasi tim tersebut di Turki. Alhamdulillah, setelah lobby, Konsulat Jenderal di Turki bisa memfasilitasi, bahkan bisa menonton dengan para pegawai dan Tim Amputasi Indonesia menang," ujar Kharis. Dikutip dari siaran pers, Minggu (11/6), dalam kesempatan itu Kharis menegaskan, perhatian PKS terhadap komunitas disabilitas tidak akan berhenti di sini, dan akan terus memperhatikan kepentingan penyandang disabilitas agar diprioritaskan dalam kebijakan politik baik lokal, regional, nasional maupun internasional. "Seperti pencalegan Mas Slamet dari Komunitas Disabilitas ini, merupakan apresiasi PKS terhadap keberadaan Komunitas Disabilitas," jelasnya sambil menunjuk Slamet Widodo selaku Koordinator Acara . Kharis yakin jika Slamet mendapat dukungan dari seluruh anggota Komunitas Disabilitas Surakarta beserta keluarganya akan mengantarkannya menjadi anggota DPRD Kota Surakarta. “Ini akan menjadi yang pertama di Kota Surakarta. Saya yakin jika itu terjadi maka kebijakan akan lebih terkontrol, lebih implementatif dan ramah difabe,l” tandasnya. Menanggapi berbagai masukan peserta dalam sesi tanya jawab, Kharis menyampaikan banyak pasal dalam Undang-Undang (UU) Penyandang Disabilitas dengan tegas merumuskan kewajiban baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk menyediakan fasilitas pada bangunan umum, pertamanan, permakaman umum, jalanan, angkutan umum, perpustakaan dan sebagainya Termasuk rumah tinggal yang mudah diakses, digunakan dan dimanfaatkan oleh penyandang disabilitas. “Jadi kalau tadi disampaikan bahwa warga yang tinggal di rumah susun lebih dari 5 tahun harus keluar, termasuk keluarga penyandang disabilitas, maka harus ada solusi bagi penyandang disabilitas sehingga mereka dipastikan mendapatkan hunian yang layak," tutur Kharis. (arh)