Sofyan Djalil Diutus Jokowi Bahas Kereta Cepat ke Jepang

Sofyan Djalil Diutus Jokowi Bahas Kereta Cepat ke Jepang
Jakarta, Obsessionnews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengutus Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Sofyan Djalil untuk menemui Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe guna membicarakan rencana pembangunan kereta cepat (High Speed Railway/HSR) Jakarta-Bandung. "Semalam Presiden mengutus utusan khusus, Pak Sofyan Djalil bertemu dengan PM Shinzo Abe," ujar Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (28/9/2015). Sofyan telah terbang ke Jepang pada Minggu (27/9/2015) malam. Dia diberi mandat untuk menjelaskan keputusan pemerintah atas rencana pembangunan kereta cepat (High Speed Railway/HSR) Jakarta-Bandung. Tujuannya agar pihak Jepang tidak salah tafsir atas keputusan tersebut. Pramono memastikan bahwa proyek ini dilaksanakan dengan mekanisme komersial (bussiness to bussiness), tidak menggunakan APBN, dan tidak ada jaminan dari Pemerintah Indonesia. Syarat ini yang harus dipenuhi Jepang apabila tetap ingin bersaing memperebutkan proyek tersebut dengan China. "Ya itu sudah menjadi keputusan kita. Kalau kemudian tidak ada yang bisa memenuhi ya itu lain persoalan ya," jelasnya. Jepang sendiri bersaing ketat dengan China dalam proyek HSR pertama di Indonesia itu. Maka untuk keperluan yang sama Jokowi juga mengutus tim khusus ke China untuk bertemu dengan Presiden Xi Jin Ping. Namun belum diketahui, siapa utusan yang dipilih Jokowi untuk diberangkatkan ke China. "Juga mengutus utusan khusus untuk bertemu dengan Pemerintah China. ‎Yang China masih menunggu," tutur Pramono. (Has)