Jakarta, Obsessionnews – Sebagai cara mendongkrak ekspor produk Indonesia, Kepala Indonesian Trade Promotion Centre Sydney Agung Haris Setiawan meluncurkan SMART.
Strategi promosi yang dikembangkan ITPC Sydney disebut SMART yakni, social media (S) melalui Facebook, Twitter, LinkedIn, dan Youtube. Kemudian mobile apps (M) dalam versi Android dan iOS. Berikutnya advertising (A), dilakukan baik secara offline maupun online. Selanjutnya reliable database (R) yang menjadi sumber data eksportir terpercaya yang akan mendorong terjadinya trade (T) atau perdagangan antara Indonesia dan Australia.
“Kementerian Perdagangan melalui perwakilan di luar negeri, baik Atase perdagangan (Atdag) maupun ITPC, akan lebih aktif berpromosi melalui media digital,” tegas Agung. Produk kopi Indonesia terbukti berhasil memikat pengunjung MICE 2016, Senin (28/3/2016)
Dari hasil produk yang dipamerkan, ITPC menghasilkan kontrak dagang sebesar dolar Australia (AUD) 1,5 juta.
“Animo pengunjung sangatlah besar. Selain membuahkan kontrak dagang sebesar AUD 1,5 juta, pengunjung sangat antusias mengikuti coffee cupping yang kami adakan setiap hari,” ungkap Agung. (Aprilia Rahapit) @aprilia_rahapit
