Jumat, 26 April 24

Presiden Iran Ucapkan Selamat Kepada Jokowi

Presiden Iran Ucapkan Selamat Kepada Jokowi

Jakarta – Presiden Republik Islam Iran, Hassan Rouhani dalam pesannya mengucapkan selamat kepada presiden terpilih Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Berdasarkan laporan pusat penerangan Kepresidenan Iran, dalam pesan hari Rabu (6/8), Presiden Hassan Rouhani bertepatan dengan terpilihnya Joko Widodo sebagai presiden baru Indonesia, ia optimis bahwa Iran dan Indonesia dengan bersandar pada kesamaan sejarah, budaya dan agama akan terus meningkatkan hubungan bilateral mereka.

Presiden Iran dalam pesannya seraya mengisyaratkan political will petinggi Iran dan Indonesia serta berbagai kapasitas kerjasama bilateral, menekankan pemanfaatan kapasitas tersebut untuk meningkatkan hubungan, kepentingan timbal balik dan keagungan Dunia Islam.

Dalam pesannya kepada pemerintah dan bangsa Indonesia, Rouhani mengharapkan kemajuan dan kesejahteraan bagi mereka.

Sebagaimana diketahui, dalam dua tahun terakhir, Iran berhasil menembak jatuh beberapa drone dari Israel yang digunakan untuk melakukan pengintaian ke Iran. Sebaliknya, Iran pun berhasil membuat drone untuk kemudian digunakan oleh Hamas di Palestina.

Indonesia juga ramai dengan isu drone dalam kampanye pemilu presiden (pilpres) 2014 lalu sehingga akan sangat baik bagi Indonesia untuk membangun kerja sama membuat maupun menangkal drone dengan Iran di samping kerja sama antara TNI dengan Universitas Surya pada April 2014 lalu.

Selain itu, Indonesia pun dapat membangun kerja sama militer untuk membuat kapal selam dengan Iran yang berhasil secara berdikari membuatnya tanpa bantuan pihak asing. Hal ini penting untuk pertahanan maritim Indonesia.

Latihan militer di antara kedua negara juga sangat penting. Israel secara tidak langsung mengakui hal ini karena tidak mampu untuk menyerang Iran tanpa bantuan Amerika Serikat (AS). Padahal, mantan Presiden Ahmadinejad pernah menyatakan secara terbuka ingin menghapus Israel dari peta dunia pada tahun 2007. Namun, Israel tidak berani menyatakan perang melawan Iran hingga hari ini.

Kerja sama militer dengan Iran menjadi penting bagi Indonesia khususnya bila AS kembali melakukan embargo militer terhadap Indonesia yang dicabut pada tahun 2006 lalu.

Sebelumnya, Calon presiden (Capres) Jokowi tampil cukup mengejutkan dalam debat capres pada 22 Juni 2014, dengan menyatakan mendukung penuh kemerdekaan Palestina. Pernyataan Jokowi tersebut diulang beberapa kali dan bahkan mengatakan Indonesia akan mendukung Negara Palestina untuk menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

“Kami punya komitmen penuh Palestina menjadi negara yang merdeka dan berdaulat, dan mendukung Palestina menjadi anggota PBB,” kata Jokowi saat menyampaikan visi-misi dalam Debat Capres sesi ketiga di Hotel Holiday Inn, Jakarta Pusat, Minggu (22/6/2014). Jokowi pun menegaskan, prinsip dasar politik luar negeri Indonesia adalah bebas aktif. (irib.ir/Ars)

 

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.