Kamis, 25 April 24

Pekerja Even Harus Mampu Berinovasi di Era New Normal

Pekerja Even Harus Mampu Berinovasi di Era New Normal
* Ilustrasi konser musik secara virtual. (Foto: Kemenparekraf)

Jakarta, Obsessionnew.com – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) Republik Indonesia mendukung semangat Rangkai Community yang akan menyelenggarakan virtual music event and talkshow bertajuk ‘Rangkai Live Ep. 4: Surga di Indonesia’.

Kegiatan ini mengajak audiens menjelajah pengalaman seru dan tidak terduga ketika menikmati keindahan wisata alam dari sudut pandang musisi dan bintang tamunya. Dalam Rangkai Live juga akan digelar konser musik virtual yang menghadirkan penampilan dari Sal Priadi dan Raissa Anggiani.

Baca juga: Kemenparekraf Bekali 200 Pramuwisata Pelatihan Pemandu Wisata City Tour

Co-founder Rangkai Community Redemptus Rangga raditya mengatakan, Indonesia memiliki kekayaan wisata alam yang tinggi dan tersebar di banyak penjuru negeri. Namun tidak banyak yang menyadari bahwa masih banyak objek wisata yang belum diangkat dan dikenal banyak kalangan.

“Konser virtual beserta talkshow ini dilaksanakan sebagai media untuk mengajak warga masyarakat mengeksplorasi keindahan kekayaan alam Tanah Air yang belum tereksplorasi secara menyeluruh,” ujar Rangga dalam keterangan tertulis Kemenparekraf, Kamis (9/7/2020).

Baca juga: Pelaku Pariwisata Pegang Peran Penting Kembalikan Kepercayaan Wisatawan untuk Berkunjung

Nantinya talkshow akan menghadirkan bintang tamu diantaranya finalis Puteri Indonesia 2019 asal Riau, Sabrina Anggraini; atlet jetski nasional, Aqsa Aswar; aktris Agatha Pricilla; dan selebgram Nazla Alifa.

Mereka akan memberikan informasi mengenai 5 Destinasi Super Prioritas, yakni Labuan Bajo, Danau Toba, Likupang, Borobudur dan Mandalika serta menggali destinasi wisata baru dari pengalaman bintang tamu yang dapat dikunjungi lagi nantinya dengan protokol kesehatan terbaru. Termasuk pengalaman mereka dalam mengeksplorasi keindahan Indonesia serta berbagi tips bagaimana menemukan destinasi wisata baru.

Baca juga: Kemenparekraf Minta Pelaku Pariwisata Manfaatkan Kebijakan Pemerintah

Menurut dia, banyak pengalaman dari bintang tamu yang dapat menceritakan pengalaman dan tips dalam mencari titik-titik objek wisata yang indah di Indonesia.

“Keindahan Indonesia didukung dengan budaya yang kental, lekat dengan mereka yang peka dan dapat menghasilkan sebuah karya, hasil inspirasi dari Surga di Indonesia,” katanya.

Sementara konser virtual akan diisi dengan kolaborasi antara penyanyi Sal Priadi dan Raissa Anggiani. Meskipun konser ini berbentuk virtual, Rangga menjamin kualitas audio dari konser ini akan terjaga dengan baik.

Pada setiap pertunjukan musiknya, Rangkai Live mengimplementasikan ‘minimalist strip down concert’ atau dapat diartikan sebagai konser dengan spesifikasi peralatan musik yang minimalis. Dengan standarisasi produksi pertunjukan sendiri, Rangkai Live tetap melakukan penanganan tata suara dengan peralatan panggung pertunjukan.

“Sehingga akan memiliki kualitas audio-video terbaik bagi penonton dari berbagai media seperti Smartphone, Laptop, Komputer hingga Smart TV,” tutur Rangga.

Baca juga: Kemenparekraf Siapkan Langkah Pemulihan Sambut Normal Baru di Sektor Pariwisata

Sementara itu, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events) Kemenparekraf Rizki Handayani Mustafa mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk dukungan terhadap enam proposal event terbaik pada kegiatan Webinar Virtual Events: Best Practise and Ideas yang diadakan pada bulan Mei 2020.

Hal ini menunjukkan bahwa banyak pekerja event yang tetap bersemangat dan mampu berinovasi dalam membuka peluang baru di era normal baru atau New Normal seperti saat ini.

“Kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan sektor event di Indonesia dan menginspirasi komunitas event lainnya untuk terus berinovasi,” kata Rizki. (Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.