Padang, Obsessionnews.com- Harga Cabai di Sumatera Barat (Sumbar) terus merangkak naik. Kenaikan ini dipicu akibat kurangnya pasokan dari daerah produsen.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sumbar Zaimar mengatakan, harga cabai di pasaran mencapai Rp80 ribu per kilogram.
“Dari pantauan kita di tiga pasar di Kota Padang yaitu Pasar Raya Padang dan Pasar Siteba serta Lubuk Buaya, harganya sudah mencapai Rp80 ribu per kilogram,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (2/11/2016).
Zaimar mengatakan, kenaikan harga cabai Sumbar sudah berlangsung dua bulan belakangan, yaitu terhitung sejak September dan Oktober. Akibat kenaikan ini, berpengaruh terhadap daya beli masyarakat.
Menurutnya, keterbatasan cabai dari daerah produsen akibat faktor cuaca. Untuk mengantisipasi agar kenaikannya tidak terlalu melonjak, maka dibutuhkan dengan memangkas waktu pengiriman.
Upaya mempercepat pengiriman dari daerah produsen terutama dari pulau Jawa, maka dilakukan dengan pesawat.
“Cabe yang masuk untuk hari ini berasal dari Jawa dan Bengkulu masing-masing 15 ton dan 500 kilogram,” katanya.
Setiap hari, cabe untuk kebutuhan di Sumbar mencapai 20 hingga 24 ton. Kebutuhan cabai untuk Sumbar didatangkan dari Pulau Jawa, Medan dan Bengkulu, selain dari daerah Sumbar sendiri. (Musthafa Ritonga/@alisakinah73)
