Minggu, 28 April 24

November 2015, Rupiah Terdepresiasi 0,63 % Terhadap Dolar AS

November 2015, Rupiah Terdepresiasi 0,63 % Terhadap Dolar AS

Jakarta, Obsessionnews – Di bulan November 2015, mata uang rupiah terdepresiasi sebesar 0,63 persen terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Level terendah rata-rata nasional kurs tengah ecerannya, terjadi pada minggu ketiga bulan tersebut yakni, Rp 13.686,26 per dolar AS.

Sementara menurut Provinsi, level terendah terjadi di Nusa Tenggara Barat sebesar Rp 13.790,00 per dolar AS pada minggu ketiga bulan November 2015.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin dalam paparannya di Jakarta, Selasa (15/12) menyebutkan, rupiah juga terdepresiasi terhadap dolar Australia sebesar 1,83 persen di bulan yang sama. Level terendah rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap dolar Australia terjadi pada minggu keempat yang mencapai Rp 9.895,73 per dolar Australia.

Sedangkan menurut provinsi, level terendah kurs tengah terjadi di Provinsi Aceh yang mencapai Rp10.136,00 per dolar Australia pada minggu keempat November 2015.

Rupiah juga terapresiasi 0,62 persen terhadap yen Jepang pada November 2015. Level tertinggi rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap yen Jepang terjadi pada minggu kedua November 2015 yang mencapai Rp 110,27 per yen Jepang.

Sedangkan menurut provinsi, level tertinggi kurs tengah terjadi di Provinsi Aceh yang mencapai Rp 97,50 per yen Jepang pada minggu pertama dan ketiga November 2015.

Selanjutnya, rupiah terapresiasi 2,59 persen terhadap euro pada November 2015. Level tertinggi rata-rata nasional kurs tengah eceran rupiah terhadap euro terjadi pada minggu keempat November 2015 yang mencapai Rp14.584,78 per euro.

Sedangkan menurut provinsi, level tertinggi kurs tengah terjadi di Provinsi Bengkulu yang mencapai Rp14.456,50 per euro pada minggu keempat November 2015. (Mahbub Junaidi)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.