Jakarta, Obsessionnews – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) MS Ka’ban mengatakan, dukungan terhadap pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra untuk maju menjadi calon ketua umum PBB pada Muktamar IV akhir pekan ini sangat kuat.
Menurutnya, saat ini Yusril sudah mendapat dukungan dari pengurus DPD dan dan DPC di 27 provinsi seluruh Indonesia. Dukungan itu diyakini oleh Kaban akan terus bertambah sampai hari H pelaksanaan Muktamar tanggal 24-26 April 2015.
“Sejauh ini 27 ketua wilayah di seluruh provinsi Indonesia sepakat meminta Yusril untuk maju menjadi Ketua Umum,” ujar Kaban, saat ditemui di Kantor Yusril, Kota Kasablanka, Jakarta, Rabu (22/4/2015).
Yusril nantinya akan bersaing dengan Saher Al Hasan, Jamaludin Karim, Rhoma Irama dan juga mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva. Kaban sendiri mendukung Yusril lantaran Yusril dinilai punya kemampuan dan kapasitas untuk mengantikan dirinya sebagai ketua umum.
“Pak Yusril ini kan sudah lama berkecimpung di PBB, tentu kita mengharapkan pengalaman dia untuk bisa memimpin PBB kembali,” terangnya.
Dalam sejarahnya Yusril memang menjadi salah satu pendiri PBB, ia sempat menjadi Ketua Umum PBB pada tahun 1998 sampai tahun 2005. Artinya kata Kaban, Yusril sudah memiliki sejarah yang panjang bersama PBB. Meski demikian, ia mengaku PBB akan bersikap demokratis dalam Muktamar ini.
”Kita tegaskan, PBB betul-betul demokratis siapa yang mau maju silahkan maju, tetapi syaratanya tidak keluar dari koridor yang sudah ada,” jelasnya.
Sementara itu, Yusril menyatakan dirinya berkeinginan untuk maju menjadi ketua umum karena mendapat banyak dukungan dari pengurus di daerah. Selain itu, Yusril juga bercita-cita ingin mengembalikan kejayaan PBB pada awal-awal reformasi tahun 1999.
“Kalau kita liat sejarah, pada pemilu 1999, PBB berhasil dengan meraih suara 2,8 persen, dengan menempatkan 13 wakilnya di DPR Pusat,” ujar Yusril.
Namun, sayangnya pada pemilu 2014, tidak ada perwakilan PBB yang masuk ke DPR. Banyak dari kader PBB hanya mampu menduduki kursi DPRD tingkat I dan II. Dengan kondisi itu, Yusril merasa terpanggil lagi jiwanya untuk membangkitkan situasi politik pada tahun 1999
Mantan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia ini, sangat percaya PBB akan kembali berjaya. Sebab, PBB memiliki banyak kader yang potensial, dan layak dijadikan sebagai calon pemimpin. Misalnya ada mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Hamdan Zoelva, kemudian Bakirmanan.
“PBB punya banyak stock pemimpin. Dan keberadaan mereka selalu ikut memecahkan persoalan bangsa ini. Ini patut kita banggakan,” tandasnya. (Albar)
