Sabtu, 20 April 24

LaNyalla Berharap Bantuan Pompa Bisa Bantu Penuhi Kebutuhan Air Bersih di NTT

LaNyalla Berharap Bantuan Pompa Bisa Bantu Penuhi Kebutuhan Air Bersih di NTT
* Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti  dan rombongan berbincang-bincang dengan Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) di Kupang, Rabu (24/3/2021). (Foto: dok. pribadi)  

Kupang, obsessionnews.com – Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti memberikan apresiasi kepada Kodam IX Udayana dan Shopee yang memberikan bantuan pompa air untuk sejumlah desa di Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia berharap bantuan ini bisa membantu memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.

La Nyalla menjelaskan, kebutuhan air bersih sangat mendasar buat manusia. Oleh sebab itu senator asal Jawa Timur (Jatim) ini mendukung penyediaan air bersih melalui bantuan pompa yang diberikan Kodam IX Udayana dan Shopee.

 

Baca juga:

Tingkatkan Indeks Kemandirian Fiskal Daerah, LaNyalla Dorong Produk Lokal Masuk E-Catalog

LaNyalla: Pengelolaan Pesantren dengan Baik Bisa Jadi Penggerak Roda Perekonomian

LaNyalla Minta Pemerintah Tambah Kuota Pupuk Subsidi untuk Manggarai Barat

 

Salah satu desa penerima bantuan ini adalah Desa Pana, Kecamatan Kolbano, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), NTT.

“Warga Desa Pana harus berjalan sejauh 1 KM untuk mendapatkan air bersih yang mereka gunakan untuk kebutuhan minum, mencuci, mandi, dan memasak untuk keluarganya. Bisa kita bayangkan betapa beratnya perjuangan warga,” katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (25/3/2021).

Masalah krisis air itulah yang mendorong Kodam IX Udayana untuk membangun pompa air.

“Apresiasi setinggi-tingginya kepada Kodam IX Udayana dan Shopee telah memperlihatkan kepedulian untuk mesyarakat dengan memberikan penyediaan air bersih untuk warga NTT,” ujar LaNyalla

Mantan Ketua Umum Kadin Jatim ini berharap langkah yang diambil bisa menjadi inspirasi bagi pihak lain, khususnya perusahaan e-commerce.

“Untuk perusahaan e-commerce kita mendorong mereka melalui program CSR. Perusahaan e-commerce yang banyak meraup keuntungan, kita harapkan bersumbangsih membangun penyediaan fasilitas umum untuk masyarakat terluar dan tertinggal,” tuturnya.

Untuk pemerintah daerah LaNyalla mengimbau untuk membuka komunikasi dengan partner-partner atau stakeholder sehingga kebutuhan-kebutuhan tertentu dapat dialokasikan di luar APBD.

“Mungkin ke depannya langkah-langkah Kodam IX Udayana dapat memfasilitasi kerjasama dengan perusahaan digital marketing untuk penyediaan listrik atau lainnya. Karena bagaimana pun membangun negara merupakan tugas semua pihak,” tandas alumnus Universitas Brawijaya Malang ini. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.