Jakarta, Obsessionnews. com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintah memiliki persediaan tiga juta obat Choloroquine yang diproduksi oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam negeri.
“Perlu saya sampaikan bahwa Chloroquine ini bukanlah obat first line, tapi obat second line,” tutur Jokowi di akun Facebooknya, Senin (23/3/2020).
Menurutnya, obat Covid-19 belum ada, dan juga belum ada antivirusnya. Tetapi, beberapa negara telah menggunakannya untuk pasien Covid-19, dan banyak pasien yang sembuh atau membaik.
“Obat ini bukanlah obat bebas. Penggunaannya harus melalui resep dokter. Jadi untuk hanya diberikan kepada pasien Covid-19 di rumah sakit apabila dokter yang merawat meresepkannya,” ujar Jokowi.
Pantauan Obsessionnews.com pada Senin pukul 23.46 WIB postingan Jokowi tersebut mendapat 47.372 like, dan 24.375 komentar. (ARH)