Kamis, 2 Mei 24

Jelang Pilkada, PMJ Antisipasi Serangan Teroris

Jelang Pilkada, PMJ Antisipasi Serangan Teroris
* Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono. (foto: swamedium.com)

Jakarta, Obsessionnews.com – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018, Rabu (27/6/2018) ancaman keamanan bisa saja terjadi, seperti serangan dari teroris.

Untuk itu, Polda Metro Jaya (PMJ) akan mengantisipasi serangan tersebut dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama memerangi teroris.

“Antisipasi teroris pasti kami mengantisipasi itu. Tapi tidak bisa kami sampaikan bagaimana teknisnya. Yang terpenting kami mengajak masyarakat untuk memerangi terorisme,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Selasa (26/6).

Untuk pengamanan saat Pilkada serentak, pihaknya akan menerjunkan dua personel di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan juga melibatkan TNI, Satpol PP, dan KPU.

Jadi untuk keseluruhan pengamanan yang pihaknya melibatkan 41.381 personel. “Jumlah tersebut terdiri dari 3.363 personel TNI, linmas 29.218 personel, 3.751 personel Polda Metro, serta 5.044 personel dari jajaran Polres,” jelas Argo.

Seluruh personel tersebut untuk mengamankan sebanyak 14.609 TPS. Dia pun menegaskan bahwa setiap anggota Polri harus bersikap netral. “Pada prinsipnya dari kepolisian Polda Metro Jaya (PMJ), netral,” tuturnya.

Karena hal tersebut sudah di instuksikan dari Kapolri Jendral Tito Karnavian, seandainya ada polisi yang tidak netral, ada sanksi mulai dari ringan sampai berat.

“Artinya mulai dari teguran sampai PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat),” tegasnya. (Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.