Senin, 6 Mei 24

Dugaan Mencoblos Dua Kali, Bawaslu Nagan Raya Serahkan Penanganan Kasus ke Polres

Dugaan Mencoblos Dua Kali, Bawaslu Nagan Raya Serahkan Penanganan Kasus ke Polres
* Ilustrasi Bilik Suara pencoblosan Pemilu 2024. (Foto: Kapoy/obsessionnews.com)

Obsessionnews.com – Tim Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, telah menyerahkan penanganan dugaan tindak pidana Pemilu 2024 kepada Polres setempat terkait kasus mencoblos dua kali di Tempat Pemungutan Suara (TPS) berbeda di Desa Lamie, Kecamatan Darul Makmur.

Baca juga: Pengamat Minta Pemerintah Harus Humanis Hadapi Pendemo Penolak Hasil Pemilu 2024

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Nagan Raya Rahmadsyah mengungkapkan, berkas perkara tersebut telah diserahkan kepada pihak kepolisian, yang kini memiliki kewenangan untuk menindaklanjuti kasus tersebut.

“Berkasnya sudah kami limpahkan ke kepolisian, saat ini penanganannya di Polres Nagan Raya,” ujar Rahmadsyah dikutip dari Antara, Senin (18/3/2024).

Dugaan mencoblos dua kali dilakukan oleh seorang pria berinisial M, yang merupakan saksi dari seorang calon anggota legislatif pada Pemilu 2024. M tertangkap saat mencoblos kedua kalinya di TPS 003 Desa Lamie, dengan diduga membawa surat undangan atas nama adiknya setelah sebelumnya memberikan suaranya di TPS 001 Desa Lamie.

Baca juga: Tim Penyidik Polda Sulteng Tangani Kasus Dugaan Politik Uang di Pemilu 2024

Tindakan M terungkap oleh warga dan saksi lainnya, sehingga pelaku diamankan ke Polsek Darul Makmur. Proses pelaporan dan penanganan kasus tersebut dilakukan oleh Bawaslu Nagan Raya bersama Tim Gakkumdu sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.

Kini, Polres Nagan Raya akan mengambil alih penanganan kasus ini dan melakukan langkah-langkah investigasi serta penegakan hukum sesuai dengan hukum yang berlaku. (Antara/Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.