Jakarta, Obsessionnews – Komite kebijakan The Federal Reserve sudah mempertahankan suku bunga di kisaran 0 – 0,25 persen sejak Desember tahun 2008. Namun jika menilik data ekonomi Amerika Serikat (AS) serta global, rencana kenaikan suku bunga diprediksi kuat bakal dilakukan Desember mendatang.
Sinyal kenaikan suku bunga yang makin menguat, ditopang perekonomian global yang dinilai cukup menahan kenaikan suku bunga dalam tempo beberapa waktu mendatang. Bahkan, laporan data pekerjaan pada Jumat pekan lalu makin menguatkan sinyal dari AS ini.
Sepanjang Oktober 2015, serapan tenaga kerja di AS meningkat. Meski ada kekhawatiran soal lambatnya ekonomi global yang bisa saja membawa dampak pada perekonomian negara ini.
Biro Statistik Tenaga Kerja AS pada Jumat pekan lalu merilis data bahwa tenaga kerja swasta tumbuh 271 ribu orang pada Oktober. Sementara tenaga kerja sipil naik 313 ribu orang. Akibatnya, angka pengangguran pun turun menjadi 5,0 persen.
Sebelumnya, data ketenagakerjaan di bulan Agustus dan September sempat berada di titik terlemah.
Jumlah penghasilan rata-rata juga naik 6 persen secara bulanan menjadi 9 dolar AS. Dan ini, jika dilihat secara tahunan, naik 2,5 persen.(Mahbub Junaidi)
