Rabu, 8 Mei 24

Covid-19 Beri Dampak Terberat pada Dunia Pariwisata

Covid-19 Beri Dampak Terberat pada Dunia Pariwisata
* Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Foto: FB Jokowi)

Jakarta, Obsessionnews.com – Pandemi virus Covid-19 telah memberikan dampak kepada seluruh sektor di Indonesia. Salah satu yang terdampak paling berat adalah dunia pariwisata. Hotel, restoran, kedai-kedai kerajinan, semua kena dampaknya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam status di akun Facebooknya, Kamis (16/4/2020), mengatakan, untuk para pekerja di sektor pariwisata ini langkah-langkah mitigasi perlu dilakukan secepat-cepatnya.

Pertama, program perlindungan sosial bagi mereka.

Kedua, realokasi anggaran yang ada di Kementerian Pariwisata ke kegiatan semacam program padat karya, atau yang lain, untuk para pekerja ini.

Ketiga, stimulus ekonomi bagi para pelaku usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Jokowi menegaskan hal ini harus betul-betul dilakukan agar sektor pariwisata bisa bertahan dan tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara besar-besaran.

“Saya yakin kelesuan sektor pariwisata akibat pandemi virus korona akan berlangsung hingga akhir tahun. Tahun depan, tentu akan terjadi booming pariwisata. Semua orang ingin keluar dan berwisata,” ujar Jokowi.

Pantauan obsessionnews.com Jumat (17/4) pagi status Jokowi mendapat 61.989 like, 4.216 komentar, dan dibagikan sebanyak 2.126 kali.

Berikut ini komentar beberapa warganet.

Sagita: Benar,pak
kami pelaku jasa dibidang Pariwisata di Bali..sebenarnya sdh dri bulan februari merasakan dampak ini.
dan saat ini kami benar2 mati suri.
dan semua pekerja terpaksa diliburkan krn negara lain memang tidak memberi ijin warganya melakukan perjalanan keluar negaranya
dan saya kira,hampir semua pemilik hotel terpaksa meliburkan karyawannya tanpa mendapatkam gaji!
kebayangkan pak,bagaimana dan dri mana mereka akan melanjutkan kehidupannya tanpa penghasilan sama sekali??

Eisyana: Tetap semangat Pak apapun yang terjadi kami tetap mendukungmu demi Indonesia tercinta… Sehat selalu pak…GbU

Agus Darwiyanto: Kuncinya segera kurangi angka kematian oleh covid. LAKUKAN study case di lapangan. Jangan mengandalkan penelitian negara lain sehingga tata laksana covid kita bagus dan tepat. Covid susah dihilangkan kecuali kita mau meneliti dan bikin vaksin sendiri. Masalahnya, kita mau ga meneliti itu? Jadi solusinya kita bikin study case agar yg meninggal itu sedikit. Yg sakit tidak jatuh ke stadium akhir. Sehingga covid bisa dirawat jalan dan tidak dianggap momok layaknya penyakit DHF di indonesia. Karena tidak semua rakyat tahan di isolasi. Segera pak buat study case, di jakarta aja ga perlu daerah lain. Dikomando sama menkes. Bismillah pak. Saya yakin kita semua bisa. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.