Senin, 29 April 24

Bawaslu Siap Luncurkan IKP Tematik untuk Mengatasi Tantangan Pemilu 2024

Bawaslu Siap Luncurkan IKP Tematik untuk Mengatasi Tantangan Pemilu 2024
* Anggota Bawaslu Lolly Suhenty saat diwawancara di acara Media Gathering Bawaslu Tahun 2023 di Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (3/8/2023).cara Diskusi Media dan Media Gathering Bawaslu Tahun 2023 di Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (3/8/2023). (Foto: Kapoy/obsessionnews.com)

Obsessionnews.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah mengumumkan rencananya untuk meluncurkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) tematik, sebagai langkah pencegahan di daerah-daerah rawan pelanggaran dalam pemilu mendatang.

Baca juga: Antisipasi Adanya Pelanggaran, Bawaslu Luncurkan IKP Pilkada 2020

Dalam IKP tahun 2022, Bawaslu telah berhasil memetakan empat provinsi yang memiliki tingkat kerawanan tinggi dalam pemilihan 2024, yakni Provinsi DKI Jakarta, Maluku Utara, Sulawesi Utara, dan Kalimantan Timur.

“Melalui IKP 2022, kami mengidentifikasi empat provinsi yang memiliki tingkat kerawanan tinggi secara nasional,” ujar anggota Bawaslu Lolly Suhenty saat acara Media Gathering Bawaslu Tahun 2023 di Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis (3/8/2023).

Lolly menjelaskan bahwa IKP tematik diharapkan dapat membantu mengatasi berbagai tantangan terkait kerawanan dan dinamika pemilu, yang dapat berdampak pada penyelenggara pemilu dalam menjalankan tugas dan fungsinya dengan penuh kemandirian dan integritas.

Baca juga: Identifikasi Kerawanan Pemilu Bawaslu Luncurkan IKP

“Sudah ada distribusi IKP tahun 2022 kepada berbagai pihak untuk melakukan mitigasi risiko. Namun, melalui proses ini, kami menyadari perlunya merumuskan IKP tematik,” tambahnya.

Peluncuran IKP tematik ini diharapkan dapat mengisi celah-celah yang belum tercakup dalam IKP tahun 2022. IKP tematik akan mencakup lima jenis kerawanan pemilu yang berbeda.

Pertama, fokus pada isu politik uang. Kedua, menyoroti netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Ketiga, mengangkat tema politisasi suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Keempat, membahas kerawanan terkait kampanye di media sosial.

“Dalam menghadapi percepatan dinamika pemilu yang luar biasa, aspek kelima dari IKP tematik akan berkaitan dengan pemilu yang dilaksanakan di luar negeri,” tambahnya. (Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.