Jakarta, Obsessionnews.com – Gubernur terpilih sementara DKI Jakarta, Anies Baswedan tidak pernah menyangka dirinya bersama Sandiaga Uno akan memenangkan Pilkada DKI pada Rabu 19 April lalu. Bahkan, ia berhasil memperoleh suara yang begitu besar jauh menyaingi calon incumbent Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Saat menghadiri perayaan ulang tahun pondok pesantren Al-Itqon atau Milad yang ke-25 di Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (24/4/2017). Anies menyebut Pilkada DKI ini seperti permainan tinju. Di mana, kedua petarung saling adu kekuatan, hingga akhirnya ada yang kalah dan KO.
“Tidak ada yang mengira angkanya segitu pada hari Rabu. Jadi kalau pertandingan tinju itu bukan menang angka lagi, tapi kemarin kalau kata orang menang KO,” ujar Anies.
Kemenangan ini kata Anies tidak lain karena dukungan para ulama, para santri dan seluruh warga DKI yang menginginkan perubahan. Karena itu Anies mendoakan para santri dan pondok pesantren agar tetap jaya berperan membangun mental masyarakat. “Insya Allah ponpes ini makin berpengaruh bagi warga muslim, dan mutunya juga semakin baik,” tuturnya.
“Insha Allah ponpres ini semakin berkembang, guru-gurunya juga, murid-muridnya menjadi pengantar doa dan 25 tahun ke depan bisa menjadi lebih baik lagi. Untuk para Kiai dan Ulama saya mohon untuk terus membimbing,” sambungnya.
Demikian untuk warga Jakarta, Anies juga berharap semakin betah dan tidak merasakan lagi menjadi tamu di rumah sendiri. Menurutnya, kemenangan ini membawa kedamaian bagi umat muslim dan warga Jakarta. Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin 24 April 2017. (Albar)
