Semarang, Obsessionnews – Walikota Semarang, Hendrar Prihadi menghimbau agar masyarakat tak perlu khawatir soal vaksin palsu, meski dua orang distributor vaksin palsu di Jakarta ditangkap di Semarang beberapa waktu lalu.
Hendi, sapaan akrab sang Walikota bahkan berjanji akan memberikan vaksin secara cuma-cuma bagi warga yang masih ragu telah divaksin dengan produk asli atau palsu.
“Kita siapkan vaksinya secara gratis untuk divaksin ulang,” ujarnya di gudang penyimpanan farmasi Miroto, Selasa (28/6/2016).
Masyarakat yang dalam kurun waktu 2003-2018 sudah melakukan vaksin dan khawatir soal keaslian produk, bisa langsung menghubungi dinas kesehatan ataupun puskesmas setempat, untuk diberi vaksin ulang.
Meski begitu, pemberian vaksin ulang harus berhati-hati karena ada beberapa vaksin yang memiliki periode tertentu sehingga harus diberikan pemeriksaan terlebih dahulu.
“Dan pasti ada beberapa vaksin yang periodenya memang tidak boleh berurutan waktu maka akan diberikan pemeriksaan oleh teman-teman dari puskesmas,” paparnya.
Pihaknya juga mengisntruksikan supaya Dinkes terus gencar melakukan sidak untuk mencari kemungkinan adanya vaksin palsu di lapangan. Ia berulang kali menegaskan bila vaksin yang digunakan rumah sakit dan puskemas pemerintah adalah asli.
“Saya sudah sampaikan ke pak kepala dinas untuk melakukan pendataan sekaligus mencari informasi terkait dengan kabar dua orang tersangka di Semarang yang menyebarkan vaksin palsu,” tandasnya.
Seperti diketahui, pada Senin lalu, tim Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus Badan Reserse Kriminal Mabes Polri membekuk pasutri berinisial T dan M di sebuah hotel di Semarang yang merupakan distributor vaksin palsu pengembangan kasus di Jakarta. (ihy)
