Padang, Obsessionnews – Kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darah sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan darah bagi para penerima donor di Sumatera Barat (Sumbar). Wakil Gubernur Sumbar Muslim Kasim mengatakan, penerima donor di Sumbar masih kekurangan darah. Setiap hari dibutuhkan sebanyak 30 kantong.
“Mendonorkan darah merupakan perbuatan yang sangat bermanfaat dan mulia, karena dengan berdonor bisa menolong orang yang membutuhkan. Berdonor juga berguna dalam menjaga kesehatan tubuh, apalagi dilaksanakan secara rutin, maka akan mampu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke,” kata Muslim Kasim pada acara pembukaan Indonesia Berdonor di Padang, Kamis (5/2).
Kekurangan darah setiap hari di Sumbar, katanya, berkaitan dengan anggapan sebagian masyarakat yang menyatakan donor darah kurang bermanfaat dan berdampak terhadap kesehatan seperti pusing bahkan hingga pingsan.
“Untuk menghilangkan anggapan negatif di tengah masyarakat, sosialisasi perlu digencarkan dengan cara turun langsung ke masyarakat. melalui upaya itu, anggapan yang kurang baik apabila mendonor darah secara perlahan akan dapat dihilangkan,” kata Muslim.
Ia menambahkan, diperlukan kerja sama yang solid antara pemerintah, Palang Merah Indonesia (PMI), dan lembaga-lembaga lain agar lebih mempermudah sosialisasi yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat berdonor darah. (Musthafa Ritonga)
