Zurich, Obsessionnews – Presiden FIFA, Sepp Blatter tampaknya akan berakhir nasibnya setelah komite etik FIFA memutuskan menskorsing Blatter selama 90 hari.
Komite etik FIFA bertemu hari ini disaat sedang dilakukan penyelidikan atas dugaan suap oleh Blatter terhadap Michel Platini sebesar 2 juta franc Swiss (1,8 juta euro).
Komite akan menskors Blatter selama 90 hari, tapi hakim asal Jerman, Joachim Eckert belum memberikan putusan final nya.
Sementara Klaus Stohlker, teman dan penasehat Blatter, menjelaskan komite etik FIFA kamar kedua belum memberikan putusan apakah skorsing Blatter akan segera diberikan atau masih menunggu lagi.
Sementara pengacara Blatter asal Swiss, Laurenz Eni, mengatakan sampai saat ini belum ada pemberitahuan dari Komite etik FIFA terhadap kliennya.
“Jadi kami anggap pengumuman ini sebagai permintaan dari Komite Etik untuk mendengar sendiri dari Blatter atau penasehatnya, dan memberikan bukti atas dasar dikeluarkannya keputusan komite itu dan sebelum diambilnya suatu tindakan oleh komite etik.”
Kemarin Blatter mengecam keputusan Komite etik sebagai sangat menyerang.
Pria berdarah Swiss itu tetap merasa dirinya masih Presiden dari badan sepakbola dunia itu, dan menolak mundur sesegera mungkin. Padahal sponsor utama FIFA sudah mendesaknya untuk mundur.
Skors 90 hari diberikan komite etik karena pihak berwenang butuh waktu untuk melaksanakan investigasi terhadap Presiden FIFA lima kali berturut-turut itu.
Kasus utama yang terbukti menjerat Blatter adalah pembagian penjualan keuntungan hak siar televisi Piala Dunia, kepada mantan wakil Presiden FIFA, Jack Warner. Hak siar itu ditekan harganya hingga 20 kali lebih rendah dari tarif sebenarnya.
Sementara terhadap Platini belum ada penyelidikan khusus. Dan Michel Platini masih meneruskan keinginannya untuk mencalonkan diri sebagai Presiden FIFA yang pemilihanya diadakan pada Februari 2016. (skysport/baron)
