Jakarta, Obsessionnews.com – Politisi asal Malaysia Anwar Ibrahim datang ke Jakarta atas undangan dari Presiden ketiga RI Bacharudin Jusuf Habibie, Minggu (20/5/2018).
Pria yang kini berusia 70 tahun ini baru saja menghirup udara bebas pada 16 Mei 2018, setelah mendapat pengampunan atas kasus sodomi yang mengirimnya ke penjara selama tiga tahun terakhir.
Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia tersebut juga bertemu dengan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj di Gedung PBNU, Jakarta.
“Kita kedatangan tamu terhormat Bapak Datuk Anwar Ibrahim, yang semua tahu beliau adalah mujahid, pejuang, mempunyai prinsip, tidak mudah digoyang, apa pun situasinya,” kata Said Aqil dilansir laman NU.
Aqil mengaku memiliki kesamaan persepsi tentang Islam ke depan, yaitu membiarkan Islam yang damai, Islam yang anti-kekerasan dan anti-terorisme.
Kesamaan Islam damai yang juga dianut oleh negara-negara di Asia Tenggara yaitu Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam. Yakni islam yang Ahlussunah wal Jamaah yang tidak mudah mengkafirkan sesama orang Islam.
“Orang yang masih mengerjakan shalat seperti kita, melaksanakan haji seperti kita, tidak boleh dikafirkan,” katanya.
Berita tentang Anwar Ibrahim menjadi trending topic di mesin pencari Google. Pantauan Obsessionnews.com di Google Trends wilayah Indonesia, Senin (21/5/2018) pukul 15.01 WIB, berita tersebut dicari lebih dari 5.000 kali. (Popi)
Baca juga:
Tokoh Oposisi Anwar Ibrahim Bebas dari Penjara