Obsessionnews.com - Kunjungan peserta Sespimen Polri ke Solo, menyambangi kediaman mantan Presiden Jokowi, belum lama ini, menuai pertanyaan. Pertemuan tersebut seolah mengandung makna tertentu yang menguatkan isu matahari kembar dalam kepemimpinan RI.

Pengamat politik menilai pertemuan tersebut menandakan bahwa Jokowi berkepentingan untuk terus menjadi pembicaraan publik. "Makin meyakinkan kita bahwa ada upaya membuat Jokowi terus jadi pusat pembicaraan publik," kata Ray, di Jakarta, Senin (21/4).

Baca Juga:
Setelah Prabowo-Megawati Bertemu, Blok Jokowi Konsolidasi

"Setelah sebelumnya Gibran viral dengan video tiktoknya yang mengajak kaum muda untuk terus optimistis dan meraih peluang di era AI ini. Dua peristiwa, sekalipun terpisah, nampaknya merupakan satu rangkaian. Yakni menempatkan Pak Jokowi tetap dalam pusaran perhatian publik," tambahnya.

Kondisi tersebut, lanjut Ray, dibutuhkan Jokowi untuk memperkuat pengaruhnya. Setidaknya sebagai daya tawar politik.

Baca Juga:
Menteri Kunjungi Jokowi Ketika Presiden Prabowo ke Luar Negeri, Kenapa?

"Dengan begitu, daya jelajah pengaruh politik Pak Jokowi tetap terjaga dan dengan sendirinya akan menjaga posisi politik Gibran. Singkatnya, keberadaan Gibran sebagai wapres harus tetap dalam posisi tawar politik yang kuat," ujarnya.

Jokowi diketahui memberi arahan kepada peserta Sespimen. Para peserta terdiri dari perwira berpangkat AKBP dan Kompol. Pertemuan tersebut menjadi tidak biasa karena hanya Jokowi mantan presiden yang dikunjungi perwira Polri. (Erwin)