Korupsi Membayangi Program Makan Bergizi Gratis

Korupsi Membayangi Program Makan Bergizi Gratis
Siswa menikmati program makan bergizi gratis (MBG). (Ilustrasi/Istimewa)


Obsessionnews.com - Pengamat kebijakan publik Agus Pambagio ketika hadir dalam sebuah acara belum lama ini, mengungkapkan kekhawatiran terjadinya korupsi dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG). Kekhawatiran Agus perlahan muncul dalam sebuah data, karena Celios dan Indikator Politik menyebutkan adanya potensi.

Hasil Survei Indikator yang dilaksanakan selama 16-22 Januari 2025 terhadap 1.220 responden menyimpulkan kepuasan publik terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mencapai 79,3 persen. Kepuasan disumbang dari kinerja pemberantasan korupsi. Namun untuk urusan MBG, responden tidak percaya program untuk siswa dan ibu hamil itu bebas korupsi.

Baca Juga:
Program Makan Bergizi Gratis Belum Merata, Prabowo Minta Maaf

"Yang mengatakan percaya atau sangat percaya MBG tidak dikorupsi itu 43,1 persen. Tapi ada 46,9 persen responden yang mengatakan pelaksanaan MBG itu dikorupsi,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanuddin Muhtadi, membeberkan data survei secara daring, Senin (27/1).

Sebelumnya, Center for Economic and Law Studies (Celios) menyebutkan, risiko kebocoran dari program MBG mencapai Rp8,52 triliun. Kebocoran dipicu dari inefisiensi (46 persen) dan korupsi (37 persen).

Baca Juga:
Zakat Biayai MBG, Sultan: Karakter Bangsa Kita Suka Menolong

Peneliti Celios Galau D Muhammad mengeluhkan, hingga kini belum ada ruang yang disediakan bagi publik untuk melaporkan potensi korupsi atau lainnya. Dia juga mengeritisi pelaksanaan program yang sentralistik membuka celah korupsi dan kebocoran.

Secara terpisah, Agus Pambagio menyebutkan, pelaksanaan MBG tanpa perencanaan matang termasuk untuk menutup celah korupsi. Dia menyorot skema reimburse dalam pelaksanaan program unggulan Presiden Prabowo itu.

"Makan gratis itu kita lihat saja nanti, apakah ada korupsi atau tidak," kata Agus, dalam acara diskusi di M Bloc. (Erwin)