KY Usulkan 9 CHA dan 3 Calon Hakim Ad Hoc HAM ke DPR

Obsessionnews.com - Komisi Yudisial (KY) secara resmi telah menetapkan 9 orang calon hakim agung (CHA) dan 3 orang calon hakim ad hoc Hak Asasi Manusia (HAM) di Mahkamah Agung (MA) untuk selanjutnya menjalani uji kelayakan dan kepatutan di DPR. Keputusan tersebut diambil dalam Rapat Pleno KY yang digelar Kamis (11/7). Total ada 12 nama yang bakal disetor ke DPR yang teridiri atas tiga CHA kamar pidana, satu CHA kamar perdata, satu CHA kamar tata usaha negara, tiga CHA kamar tata usaha negara khusus pajak dan tiga hakim ad hoc HAM untuk MA. Baca juga: KY Buka Pendaftaran Hakim Ad Hoc HAM di MA, Siti Nurdjanah: Kebutuhan Sangat Mendesak "KY menjamin bahwa calon yang diusulkan ini memenuhi standar yang ditetapkan, baik aspek kompetensi dan integritas. Selain itu, seleksi ini juga sudah melibatkan partisipasi publik semaksimal mungkin, terutama pada tahap penelusuran rekam jejak dan wawancara," kata anggota sekaligus Juru Bicara KY Mukti Fajar Nur Dewata dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat (12/7). Seluruh kandidat telah dinyatakan lolos seleksi mulai dari tahapan administrasi, kualitas, kesehatan dan kepribadian, serta wawancara terbuka. KY memastikan para calon yang diusulkan ini telah memenuhi standar kompetensi yang telah ditetapkan dan integritas berdasarkan rekam jejak yang telah dilakukan. Menurut Mukti Fajar, penentuan kelulusan dilakukan dengan cara memilih dari semua calon hakim agung dan calon hakim ad hoc HAM di MA yang sudah dinyatakan lulus tahap wawancara sesuai formasi lowongan jabatan dengan mempertimbangkan kelulusan pada tahap sebelumnya. Anggota KY selaku Ketua Bidang Rekrutmen Hakim KY M Taufiq HZ menambahkan, penetapan seluruh nama CHA dan hakim ad hoc di MA telah ditetapkan dalam Pengumuman Nomor: 11/PENG/PIM/RH.04.06/07/2024 tentang Kelulusan Seleksi Calon Hakim Agung Republik Indonesia Tahun 2024. (Erwin) Berikut nama-nama kandidat CHA dan hakim ad hoc HAM Kamar Pidana 1. Abdul Azis, S.H., M.H. (Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Medan) 2. Annas Mustaqim, S.H., M.Hum. (Hakim Tinggi Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI) 3. Aviantara, S.H., M.Hum. (Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Manado) Kamar Perdata 1. Ennid Hasanuddin, S.H., C.N., M.H. (Panitera Muda Perdata Mahkamah Agung RI) Kamar Agama 1. Dra. Hj. Muhayah, S.H., M.H. (Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Samarinda) Kamar Tata Usaha Negara 1. Dr. Mustamar, S.H., M.H. (Inspektur Wilayah III Badan Pengawasan Mahkamah Agung RI) Kamar Tata Usaha Negara khusus Pajak 1. Dr. Diana Malemita Ginting, Ak., S.H., M.Si., M.H. (Auditor Utama pada Inspektorat II, Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan) 2. L.Y. Hari Sih Advianto, S.S.T., S.H., M.M., M.H. (Hakim Pengadilan Pajak) 3. Tri Hidayat Wahyudi, S.H., M.H., Ak., MBA (Hakim Pengadilan Pajak) Hakim ad hoc HAM di MA 1. Prof. Dr. Agus Budianto, S.H., M.Hum (Dosen Fakultas Hukum Universitas Pelita Harapan) 2. Bonifasius Nadya Arybowo, S.H., M.H. Kes (Hakim Ad Hoc Tipikor pada Pengadilan Negeri Bandung) 3. Dr. Mochammad Agus Salim, S.H., M.H. (Dosen S-2 Fakultas Hukum Universitas Trisakti)