Sudirman Said Kandidat Potensial di Pilkada Jakarta 2024

Sudirman Said Kandidat Potensial di Pilkada Jakarta 2024
Obsessionnews.com - Menyikapi antusiasme terkait Calon Gubernur DKI Jakarta yang akan bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2024 membuat Dosen, Pakar Hukum Tata Negara, dan mantan jubir Timnas AMIN Dr. H. Refly Harun memberikan pandangannya yang menggugah. Refly menyatakan, konstelasi politik untuk Pilkada DKI masih belum pasti. "Kita harus memperhatikan konstelasi dari pihak penguasa yang akan didukung oleh oposisi. Menurut saya, penguasa tidak akan membiarkan diri. Pasti dia akan mengincar DKI. Hanya saja sekarang ini yang oposisi dan yang berkuasa tidak jelas, sehingga kita belum bisa menebak siapa yang didukung oleh penguasa, siapa yang didukung oleh oposisi, karena penguasa dan oposisi nggak jelas," ujar Refly kepada obsessionnews.com pada Selasa (7/5/2024). Baca juga: Refly Harun: Darurat Sipil Itu Artinya Pemerintah Bisa Melakukan Tindakan Represif Dia menambahkan, meskipun beberapa nama telah disebut-sebut sebagai potensial kandidat dari berbagai kubu, seperti Anies Baswedan, Sudirman Said, Sahroni, Mardani Ali Fera, Sohibul Iman, Sri Mulyani, Puan Maharani, dan Ahok, namun belum ada kesepakatan yang jelas di antara kubu-kubu tersebut. "Jadi menurut saya memang, konstelasi Pilkada itu tidak bisa disamakan dengan konstelasi Pilpres. Pilkada itu terafiliasi dengan siapa itu menurut saya masih sangat cair," jelasnya. Refly juga menyampaikan keyakinannya, Anies Baswedan merupakan salah satu figur yang akan menjadi sorotan, namun masih belum pasti apakah dia akan maju sebagai kandidat. Jika Anies tidak maju, menurut Refly, kemungkinan besar dia akan mendukung tokoh lain seperti Sudirman Said. Dalam konteks ini, lanjut Refly, nama Sudirman Said pun menjadi perbincangan. Sudirman Said, yang telah memiliki pengalaman di berbagai jabatan pemerintahan termasuk sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia, serta pernah menjadi kontestan dalam Pemilihan Umum Gubernur Jawa Tengah 2018, Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia (PMI). Oleh karena itu, dia dilihat sebagai kandidat yang potensial. "Dia juga ok. Karena dia sudah berpengalaman di pemerintahan. Tapi harus didukung sama Anies,” beber Refly mengenai Sudirman Said. Dengan latar belakangnya yang kuat dan pengalaman yang luas, Sudirman Said menjadi salah satu kandidat yang patut diperhitungkan dalam perhelatan Pilkada DKI Jakarta 2024. Baca juga: Refly Harun: Mudah Memprediksi Siapa Bakal Menang Pilpres Dikesempatan yang sama, Ketua Perkumpulan Indonesia Muda (PIM) Jakarta, Febrianto berharap gubernur Jakarta ke depan adalah sosok yang sudah berpengalaman di birokrasi atau sudah pernah memimpin lembaga negara. "Harus orang yang cakap dalam menghadapi birokrasi dan sudah tak perlu adaptasi menghadapi struktur lembaga pemerintahan," kata Febri. Selain cakap, pemimpin Jakarta yang akan berubag menjadi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) harus yang memerhatikan fasilitas dan aware akan kegiatan olahraga. "Khususnya sepakbola. Karena ada tim besar di Jakarta," ujar Febri. Disinggung nama Anies Baswedan yang pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 baiknya pula sudah tidak maju. "Level beliau sudah nasional. Baiknya ada nama lain dan itu ada di tim pemenangan AMIN," ungkap eks Direktorat Penggalangan Pemilih Timnas AMIN itu. Nama Sudirman Said menjadi salah satu yang pantas memimpin Jakarta ke depannya. Eks Tim 8 pemenangan Anies ini, adalah tokoh yang cocok. "Sudirman Said nama yang cukup pantas bagi warga Jakarta di lima tahun ke depan," tutup Febri. (Poy)