PBNU: Belum Pasti Berapa Kader yang akan Mengisi Kabinet Prabowo-Gibran

PBNU: Belum Pasti Berapa Kader yang akan Mengisi Kabinet Prabowo-Gibran
Obsessionnews.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) belum memastikan jumlah kader yang akan mengisi posisi menteri di Kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran). Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf yang menegaskan Nahdlatul Ulama (NU) bukanlah partai politik. Baca Juga: PBNU dan Pemerintah Desak Gencatan Senjata di Timur Tengah "Dari awal, saya sudah menyatakan bahwa PBNU bukanlah partai politik. NU adalah realitas demografis. Jadi jangan mengharapkan ada representasi NU yang pasti di dalam kabinet," ungkap Yahya dalam konferensi pers yang digelar di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, pada Kamis (18/4/2024). Meskipun demikian, Yahya menyoroti fakta secara demografis, separuh dari penduduk Indonesia adalah anggota NU. Oleh karena itu, jika semua menteri berasal dari NU, hal tersebut bukanlah sesuatu yang mengherankan. Baca Juga: PBNU Dorong Partisipasi Kemanusiaan untuk Palestina Lewat Lazisnu Menurutnya, ini hanya mencerminkan realitas demografis, bukan masalah partai politik. ”Jadi, jika ditanya berapa banyak orang dari NU yang akan menjadi menteri, saya tidak tahu," tambahnya. Pernyataan ini menegaskan proses pemilihan menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran lebih didasarkan pada kualifikasi individu dan kebutuhan pemerintahan, bukan sekadar afiliasi partai politik. Hal ini menggarisbawahi pentingnya melihat aspek profesionalisme dan kapabilitas dalam penunjukan menteri, yang menjadi prioritas dalam membangun kabinet yang efektif dan berkualitas. (Poy)