Ini Pengalaman dan Pelajaran Prilly Latuconsina dari Viral di Media Sosial

Ini Pengalaman dan Pelajaran Prilly Latuconsina dari Viral di Media Sosial
Obsessionnews.com - Guna mendorong penggunaan platform digital secara bijak dan bertanggung jawab, TikTok menggelar pemutaran film "Budi Pekerti", karya sutradara dan penulis skenario Wregas Bhanuteja di Studio XXI, Senayan City, Jakarta, pada Kamis (2/11/2023). Dalam kesempatan itu, aktris Prilly Latuconsina berbagi pengalaman tentang omongannya di podcast diubah menjadi potongan-potongan video dan tiba-tiba viral di platform TikTok. Meskipun pengalaman ini tidak sebesar kontroversi yang dialami oleh karakter Bu Prani di film "Budi Pekerti," Prilly mengakui bahwa di kolom komentar TikTok, terdapat pro dan kontra terhadap pendapatnya yang telah disampaikan. Ini memberikan Prilly wawasan tentang bagaimana opini seseorang bisa diperdebatkan hanya berdasarkan potongan video. Pengalaman ini membuat Prilly menyadari pentingnya melihat lebih dari sekadar berita viral. Dia menggarisbawahi bahwa sebagai manusia tidak boleh hanya menilai hidup orang lain dari potongan video yang viral. ”Sebagian besar orang pasti pernah merasa ingin ikut berkomentar terhadap berita viral. Padahal, kita perlu berhati-hati untuk tidak mengomentari langsung, apalagi membagikan video tersebut pada teman-teman atau keluarga untuk dibicarakan bersama,” ujar Prilly. Baca juga: Dedikasi Sang Guru dalam Film “Budi Pekerti” Prilly merasa bahwa berita-berita viral bukan hanya topik percakapan atau notifikasi, melainkan pengalaman yang dapat menjadi mimpi buruk atau momen yang memalukan bagi orang yang mengalaminya. Pengalaman ini membuatnya lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial dan memilih berita yang akan dibagikan kepada teman-temannya. Ini adalah salah satu perkembangan positif dalam cara Prilly berinteraksi dengan media sosial setelah mengalami pengalaman viral. Pengalaman Prilly menggarisbawahi pentingnya etika dalam berbagi dan berinteraksi di platform media sosial, serta memahami bahwa di balik setiap berita viral ada orang yang terlibat dengan perasaan dan pengalaman pribadi mereka. Seperti diketahui, film "Budi Pekerti" menceritakan kisah Ibu Prani (Sha Ine Febriyanti), seorang guru bimbingan konseling (BK) yang dikenal tegas namun sangat peduli terhadap perkembangan murid-muridnya. Berkat metode pengajarannya yang unik namun efektif, Ibu Prani dicalonkan untuk menjadi wakil kepala sekolah di sekolah tempatnya mengajar. Ketika Ibu Prani terlibat dalam satu insiden yang kemudian tersebar di platform digital, Ibu Prani bersama keluarganya, sang suami Pak Didit (Dwi Sasono) dan kedua anaknya, Muklas (Angga Yunanda) dan Tita (Prilly Latuconsina) harus menghadapi risiko kehilangan pekerjaan, pencemaran nama baik, dan sanksi sosial dari masyarakat sebagai dampak langsung dari penyebaran misinformasi dan disinformasi. Sementara film "Budi Pekerti" akan ditayangkan serentak di seluruh bioskop Tanah Air mulai pada 2 November 2023. (Poy)