Sabtu, 4 Mei 24

Petugas Haji Harus Hapus Ego Sektoral

Petugas Haji Harus Hapus Ego Sektoral
* Mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Abdul Djamil saat mengisi materi bertema "Motivasi Melayani Tamu Allah" pada Pelatihan Petugas Haji Arab Saudi 1439H/2018M, Senin (28/5/2018). (Foto: Kemenag)

Jakarta, Obsessionnews.com –  Tantangan yang dihadapi petugas haji dalam memberikan pelayanan tidak ringan. Pasalnya, jemaah haji Indonesia sangat beragam.  Keragaman itu mulai dari usia,  tingkat kesehatan, hingga pengalaman dan tingkat pendidikan.

“Sosok petugas haji yang ideal harus berwawasan luas, kuat secara fisik dan mental, serta mampu melayani dengan ikhlas. Apapun yang dilakukan adalah upaya untuk mengabdi kepada jemaah,” kata mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah Abdul Djamil saat mengisi materi bertema “Motivasi Melayani Tamu Allah” pada Pelatihan Petugas Haji Arab Saudi 1439H/2018M, Senin (28/5/2018). Kegiatan ini berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, diikuti 780 petugas.

 

Baca Juga:

Indeks Kepuasan Jemaah Haji Naik!

Kemenag Optimis Penyelenggaraan Haji Tahun Ini Lebih Baik

Kini Calon Jemaah Haji yang Wafat Bisa Langsung Diganti Keluarganya

 

Dikutip Obsessionnews.com dari situs Kementerian Agama (Kemenag), Selasa (29/5), disebutkan petugas haji berasal dari berbagai instansi. Ada banyak lembaga yang terlibat. Selain Kemenag, ada juga yang berasal dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan Polri/TNI. Ada juga petugas haji yang merupakan tokoh masyarakat.

Djamil berpesan agar masing-masing petugas harus menghilangkan ego sektoral supaya tujuan pelayanan haji bisa tercapai.

Guru Besar UIN Walisongo Semarang ini pun menyinggung berbagai motif menjadi petugas haji yang dinilainya kurang tepat. Ada petugas yang motivasinya ingin mendapat honor besar atau terpaksa karena diutus pimpinan. Ada juga yang mau jadi petugas haji supaya bisa ibadah gratis.

“Motivasi seperti itu tentu keliru. Maka, sejak saat ini mulailah untuk menetapkan niat dalam hati mau menjadi petugas haji yang melayani jemaah dengan ikhlas seolah-olah akan mati besok,” tandasnya.

Djamil berpesan kepada petugas haji untuk selalu menjaga kekompakan dan kerja sama guna terwujudnya pelayanan jemaah haji yang lebih baik dari tahun sebelumnya. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.