Jumat, 29 Maret 24

Breaking News
  • No items

Meski Masuk Tahun Politik, Menag Imbau Jemaah Haji Tidak Perlu Bawa Atribut Partai

Meski Masuk Tahun Politik, Menag Imbau Jemaah Haji Tidak Perlu Bawa Atribut Partai
* Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas Menag melepas jemaah haji dari dalam pesawat Garuda Indonesia yang akan bertolak ke Madinah, Arab Saudi, Rabu (24/5/2023) dini hari. (Foto: Humas Kemenag)

Obsessionnews.com – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengimbau jemaah haji Indonesia untuk membawa barang seperlunya, yang dibutuhkan selama beribadah haji. Jemaah diminta untuk menghindari membawa barang bawaan yang tidak ada kaitannya dan tidak mendukung mereka dalam beribadah.

“Meski ini sudah masuk tahun politik, tidak perlu membawa atribut-atribut partai atau organisasi. Apalagi dibawa untuk foto-foto di area Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Bila tertangkap pihak keamanan Arab Saudi, bisa terkena hukuman,” kata Menag saat melepas jemaah dari dalam pesawat Garuda Indonesia yang akan bertolak ke Madinah, Arab Saudi, Rabu (24/5/2023) dini hari, dikutip dari siaran pers Humas Kementerian Agama (Kemenag).

 

Baca juga:

Menag Minta Para Petugas Lebih Ramah dan Peduli kepada Jemaah Haji Lansia

Pesan Menag Saat Lepas Jemaah Haji: Jangan Terlalu Memaksakan Diri dalam Beraktivitas

 

 

Gus Men, panggilan akrabnya, juga mengingatkan jemaah mengenai larangan membawa segala bentuk jimat. Sebab, hal itu bisa terkena pasal syirik di Arab Saudi, dan hukumannya berat.

“Saya berharap jemaah dapat bijak menggunakan sosial media selama di Saudi. Jangan sembarangan membuat konten negatif saat berada di Haramain lalu diunggah di media sosial. Jadi sekali lagi saya pesan fokus beribadah saja,” tegasnya.

Menag berharap jemaah dapat manfaatkan kesempatan beribadah haji ini dengan baik, sesuai kondisi fisiknya. Jika ada kesulitan dalam beribadah, jemaah dapat mengkonsultasikan kepada para petugas pembimbing ibadah.

“Saya berharap, seluruh jemaah haji Indonesia dapat menunaikan ibadah haji dengan baik, mendapat kemudahan dan kelancaran, serta kembali ke Tanah Air dengan selamat,” kata Menag.

“Semoga setelah kembali ke tanah air, para jemaah mendapat keberkahan bagi diri, keluarga, dan masyarakat. Jangan lupa, doakan Indonesia agar menjadi negara yang baldatun thayyibatun wa-Rabbun Ghofuur,” tandasnya. (arh)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.